Masa Depan Digantung AC Milan, Zlatan Ibrahimovic 'Resmi' Latih Hammarby
FOOTBALL265.COM - Ketidakjelasan masa depan di AC Milan nampaknya membuat Zlatan Ibrahimovic frustasi. Selagi ditangguhkannya Serie A Liga Italia karena virus Corona, dirinya lebih memilih berlatih dengan Hammarby.
Ibrahimovic dikabarkan terbang kembali ke Swedia menengok Hammarby klub yang sudah dibelinya beberapa waktu lalu. Hal ini sekaligus menyusul terkait masa depannya yang tidak menentu bersama Il Diavolo.
Seperti diketahui sebelumnya, bomber asal Swedia ini nampak tidak akan memperpanjang jalinan kerjasama dengan AC Milan yang bakal berakhir akhir musim Serie A Liga Italia nanti. Keputusan tersebut mengacu pada konflik internal yang terjadi dalam klub.
Usut punya usut, AC Milan ingin datangkan Ralf Rangnick untuk gantikan Stefano Pioli selaku pelatih utama dengan dalih demi meraih performa yang lebih baik. Sayang jika hal ini terjadi maka Ibrahimovic dipastikan bakal angkat kaki karena dirinya tidak akan bisa ambil bagian dalam Revolusi Rangnick.
Selagi Serie A Liga Italia ditangguhkan, Ibrahimovic lantas bicara terkait masa depannya. Penyerang berusia 38 tahun itu tak menyangka segalanya jadi runyam karena virus Corona, tapi dirinya meyakinkan hanya akan mengikuti alur kehidupan.
"Kita lihat saja nanti, saya bahkan tidak tahu apa yang saya inginkan saat ini. Tidak ada yang menyangka jika virus Corona bisa sebabkan masalah ini, yang terpenting tetap hidup dan menjalaninya," ucap Ibrahimovic dilansir Daily Star.
Pilihan Ibrahimovic untuk berlatih bersama Hammarby selagi pandemi Corona tidak lepas karena aturan social distancing yang tidak mengikat di Swedia layaknya Italia. Sayang masalah yang mengintai dirinya ketika pulang ke kampung halaman bukan karena virus mematikan asal Wuhan, China itu.
Ibrahimovic justru harus menghadapi kebencian dari para fans Malmo, tim lama yang dibelanya karena sudah dianggap berkhianat dengan membeli Hammarby. Ketika gabung AC Milan awal tahun 2020, para fans yang marah bahkan menghancurkan patung striker kawakan itu.