x

Yussuf Poulsen, Bomber Muslim Andalan RB Leipzig yang Terlupakan

Jumat, 5 Juni 2020 06:01 WIB
Penulis: Bayu Wira Handyan | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
Yussuf Poulsen (kiri) sosok pesepakbola muslim dari RB Leipzig yang terlupakan

FOOTBALL265.COM – Mendengar nama RB Leipzig, mungkin hampir seluruh pecinta sepakbola dunia bakal langsung teringat akan aksi Timo Werner atau kejeniusan taktik Julian Nagelsmann.

Namun, ada satu sosok yang sering terlupa ketika nama RB Leipzig disebut dan menjadi bahan perbincangan banyak orang. Sosok itu adalah Yussuf Poulsen.

Baca Juga
Baca Juga

Poulsen adalah simbol kebangkitan RB Leipzig. Menjadi juru gedor sejak mereka berada di Divisi Ketiga Bundesliga Jerman beberapa musim yang lalu, dirinya adalah pemain terlama yang saat ini masih berseragam RB Leipzig.

Selain itu, tak dapat dipungkiri jika Poulsen adalah pasangan paling sempurna unrtuk Werner di lini depan. Kekuatan fisik dan kecepatannya dapat mengimbangi eksplotivitas yang kerap ditunjukkan oleh Werner di atas lapangan.

Pemain muslim klub Bundesliga Jerman RB Leipzieg, Yussuf Poulsen.

“Dia selalu tampil prima dan mencoba melebih batas kemampuan normalnya. Dia adalah tipe pemain yang dibutuhkan oleh klub yang bermain dengan strategi serangan balik cepat,” ujar Alexander Zoringer, eks pelatih RB Leipzig dilansir dari laman resmi Bundesliga Jerman.

Sebagai seorang penyerang, dirinya bukanlah tipikal penyerang haus gol yang memiliki catatan gol seperti Robert Lewandowski atau rekan setimnya, Timo Werner. Catatan gol terbaiknya dalam semusim bahkan belum pernah melampui angka 20.

Baca Juga
Baca Juga

Tetapi memang bukan itu kemampuan utamanya. Poulsen adalah lini pertahanan pertama bagi RB Leipzig. Dengan presentase menang duel lebih dari 40 persen, dirinya memiliki peran krusial untuk mengagalkan serangan balik lawan sekaligus membangun serangan agar timnya bisa mencetak gol.

Tak salah jika catatan tersebut membuat dirinya mendapat julukan dari rekan setimnya, Willi Orban sebagai mesin penghancur milik RB Leipzig.


1. Disanjung Pelatih

Julian Nagelsmann dan Yussuf Poulsen

“Poulsen dan Werner adalah Batman dan Robin. Poulsen membuka jalan sekaligus memberikan peluang bagi Werner untuk terus menciptakan gol demi gol bagi RB Leipzig,” ucap Julian Nagelsmann.

Seiring nama RB Leipzig yang terus berkembang menjadi salah satu klub papan atas Bundesliga Jerman dan sedang menapaki jalan untuk menjadi yang terbaik seantero Eropa, Poulsen masih mendapatkan tempat di lini depan RB Leipzig. Meskipun seringkali peran pentingnya terlupakan dan dianggap tidak sepeting Werner.

Baca Juga
Baca Juga

“Dia bukan merupakan talenta terbaik Denmark dan bukan merupakan pemain terbaik Bundesliga Jerman saat ini, namun mentalitasnya adalah salah satu yang terbaik yang ada di Denmark maupun Bundesliga Jerman,” ujar Thomas Frank, pelatih Poulsen ketika bermain di tim junior Denmark dulu.

Determinasi dan hasrat yang menggebu-menggebu serta penampilan yang penuh daya ledak ketika di atas lapangan mungkin sedikit banyak dipengaruhi oleh ayahnya yang seorang pelaut.

Baca Juga
Baca Juga

Berdarah Tanzania dari sang ayah, Shihe Yurary, Poulsen lahir pada 15 Juni 1994 yang lalu. Masa kecilnya banyak dihabiskan bersama ibunya, Lene Poulsen di rumah mungilnya di Kopenhagen.

Nama ayahnya, Yurary yang disandangnya sebagai nama punggungya seakan memberi kekuatan bagi Poulsen untuk terus menerus tampil meledak-ledak dan menjadi mesin penghancur milik RB Leipzig.

Bundesliga JermanRB LeipzigBola InternasionalLiga JermanTimo WernerJulian NagelsmannprofilFeatureBerita Liga JermanYussuf Poulsen

Berita Terkini