Serge Gnabry, Hadiah dari Senayan hingga Final Liga Champions

FOOTBALL265.COM - Serge Gnabry membuktikan telah menjadi salah satu pemain penting Bayern Munchen, usai memastikan satu tempat di final Liga Champions musim 2019/2020.

Gnabry tampil gemilang saat Bayern Munchen mengalahkan Olympique Lyon di semifinal Liga Champions dengan skor 3-0, Kamis (20/08/20). Pemain 25 tahun ini menjadi pemecah kebuntuan untuk Bavarians pada menit ke-18 setelah lebih banyak berada dalam tekanan Lyon di awal babak pertama.

Tidak hanya satu, Gnabry mencetak brace ke gawang klub Prancis 15 menit setelah gol pertama. Sebelum akhirnya ditutupi oleh gol pamungkas Robert Lewandowski jelang berakhirnya pertandingan.

Sepanjang musim 2019/2020, performa Gnabry terbilang moncer bersama Bayern Munchen. Dia membuat 23 gol dari 45 pertandingan atau terbanyak kedua setelah Robert Lewandowski.

Sebelum bersinar bersama Bayern Munchen, Serge Gnabry sempat mengawali kariernya bersama klub Liga Inggris Arsenal. Gnabry diboyong The Gunners dari VfB Stuttgart pada musim 2011/2012 ketika usianya masih 16 tahun.

Semusim berselang, Gnabry sukses menembus tim utama dan menjalani debutnya bersama Arsenal saat menghadapi Norwich City di kancah Liga Inggris pada usia 17 tahun 98 hari. Dia masuk menggantikan Aaron Ramsey pada menit ke-83, namun sayang The Gunners takluk 0-1.

Menjelang musim 2013/2014, pelatih Arsenal kala itu, Arsene Wenger membawa Serge Gnabry ke Jakarta dalam Asia Tour 2013 bersama 23 pemain Arsenal lainnya. Mereka menjadwalkan kunjungan ke tiga negara selama menjalani tur pramusim ke Asia. Selain mengunjungi Indonesia, klub London Utara juga akan ke Vietnam dan Jepang.

Pada 14 Juli 2013, Gnabry langsung diturunkan Wenger di menit awal saat Arsenal menghadapi Indonesia. Lebih spesialnya laga itu bertepatan dengan hari ulang tahun pemain Jerman keturunan Pantai Gading yang ke-18.

Arsenal pun menang besar 7-0 atas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, di mana Gnabry sukses membuat satu asis atas gol yang dibuat Chuba Akpom. Akpom pun langsung mengucapkan selamat ulang tahun usai membobol gawang Kurnia Meiga.

"Ya, saya memberi bola ke Chuba. Jadi setelah dia membobol gawang Indonesia, dia mengucapkan selamat ulang tahun ke saya. Jadi saya sangat berterima kasih padanya," kata Gnabry di GBK pada 2013 lalu.

1. Bayern Munchen Buat Serge Gnabry Terlahir Kembali

Meski sudah masuk skuat utama, Serge Gnabry mengalami masa-masa sulit menembus starting XI Arsenal di musim berikutnya. Gnabry pun dipinjamkan ke West Bromwich Albion, namun tidak berkembang.

Pada tahun 2016, Arsenal melego Gnabry ke Werder Bremen. Tidak disangka, Gnabry tampil bersinar hingga bakatnya tercium klub raksasa Bundesliga, Bayern Munchen. FC Hollywood harus mengeluarkan kocek sebesar 10 juta euro untuk Gnabry pada bursa transfer musim panas 2017, kendati lebih dulu dipinjamkan ke Hoffenheim selama semusim sebelum dipulangkan kembali.

Saat ini, Serge Gnabry menjelma jadi salah satu sosok penting di lini depan Bayern Munchen asuhan Hans-Dieter Flick. Di klub inilah, Gnabry terlahir kembali dan beberapa hari lagi bisa merasakan partai final Liga Champions.