Atas Dasar Cinta dan Kebanggaan, Barito Pastikan Ikut Lanjut Liga 1 2020
FOOTBALL265.COM - Barito Putera memastikan ambil bagian dalam perhelatan lanjutan Liga 1 2020. Baginya kebanggan untuk masyarakat Kalimantan Selatan menjadi hal utama bagi Barito Putera untuk tetap eksis di kancah sepak bola Indonesia.
Sebelumnya, Barito Putera memang sempat dikabarkan tidak ambil bagian dalam lanjutan Liga 1 2020. Permasalahan keselamatan di tengah pandemi corona atau Covid-19 menjadi alasan utama Barito enggan melanjutkan.
Namun, kini setelah PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator menjamin pelaksanaan Liga 1 2020 dalam protokol kesehatan ketat, Barito memastikan ambil bagian. Hal ini diutarakan oleh pemilik Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman.
"Kita Insya Allah ikut lanjut kompetisi Liga 1 2020 ini. Dari awal kita mempertanyakan masalah protokol keselamatan dan kesehatan, seperti yang saya sampaikan berulang-ulang memang kita ingin mempersiapkan pemain untuk Timnas," ucap Hasnuryadi.
"Operator juga menjamin protokol kesehatan dengan ketat. Dan insya Allah diterapkan dengan betul-betul," jelas Hasnur.
Selain hal tersebut, ada faktor lain yang membuat Barito Putera melanjutkan Liga 1 2020. Yakni adanya hukuman yang berlaku membuat Barito Putera mantap melanjutkan Liga 1 2020.
"Sebenarnya bukan itu bagi kita. Saya dengan kemarin katanya tidak ada sanksi jika tidak ikut, ada pernyataan seperti itu. Ternyata pada kenyataannya di klub meeting katanya kalau tidak ikut kompetisi ada sanksi dua musim, artinya itu kan degradasi."
"Kalau seperti itu, sedangkan Barito Putera ini bukan milik kita pribadi, melainkan milik masyarakat Kalimantan Selatan. Jadi untuk pride Banua itu lah kita tidak boleh seenaknya bahwa kita tidak ikut, tidak bisa seperti itu," beber Hasnur.
"Karena kalau turun sampai Liga 3 karena dua musim tidak ikut, bagaimana kita mempertanggung jawabkannya kepada masyarakat. Jadi atas dasar cinta itu yasudah Bismillah kita ikut," tukas petinggi Barito Putera itu.
Liga 1 2020 sendiri dijadwalkan berlangsung pada 1 Oktober 2020. Di masa pandemi corona saat ini, seluruh pertandingan berpusat di pulau Jawa dan tanpa dihadiri penonton.