Banyak Pemain Keturunan, Intip Tajamnya Striker Masa Depan Timnas Indonesia
FOOTBALL265.COM - Banyaknya pemain keturunan Indonesia yang tajam dan berposisi di lini depan tampaknya dapat menjadi angin segar untuk masa depan Timnas Indonesia kelak. Lantas, siapa sajakah pemain muda keturunan Indonesia yang berposisi sebagai pendobrak lini pertahanan lawan ini?
Tanpa mengurangi rasa hormat penulis sebelumnya, sejatinya banyak pemain lokal di Timnas Indonesia muda, terutama di level U-19 yang layak disejajarkan dengan para pemain keturunan Indonesia yang sepantaran dan berada di Eropa.
Sebut saja Witan Sulaeman, yang penampilannya di atas lapangan telah menarik perhatian klub Serbia, FK Radnik Surdulica, tertarik mendatangkannya.
Lalu ada Bagas Kaffa, David Maulana, Beckham Putra Nugraha, Supriadi, dan Brylian Aldama yang telah teruji dan menjadi andalan Shin Tae-yong di lini belakang dan tengah Timnas Indonesia U-19.
Belum lagi lini depannya yang diperkuat Irfan Jauhari, Saddam Emiruddin, Mohammad Bahril, hingga Braif Fatari yang menjadi striker kepercayaan Shin Tae-yong di Kroasia kemarin.
Meskipun begitu, tidak dapat dipungkiri pula bila terdapat beberapa pemain muda keturunan Indonesia di Eropa yang layak mendapatkan perhatian dari Shin Tae-yong. Persoalan cocok atau tidaknya kriteria yang dimiliki pemain muda ini nantinya akan dinilai oleh eks pelatih Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu.
Hal ini pun didukung oleh Shin Tae-yong sendiri. Pria berusia 51 tahun ini mengakui bahwa dirinya bersama tim PSSI tengah memantau perkembangan para pemain keturunan Indonesia yang mungkin bisa ia panggil untuk menjalani TC Timnas Indonesia U-19 nantinya.
Akan tetapi, Shin Tae-yong mengakui bahwa ia tidak akan sembarangan dalam memilih pemain keturunan untuk bergabung bersama Timnas Indonesia U-19. Hal utama yang harus dimiliki tentunya adalah harus punya kualitas.
"Dalam pencarian pemain keturunan kami dibantu PSSI, tim pelatih dan ofisial timnas U-19. Kami sudah mempunyai data beberapa nama pemain dan sudah melakukan pembicaraan ke sejumlah pemain keturunan," kata Shin Tae-yong.
Shin Tae-yong menegaskan bahwa ia betul-betul melihat kemampuan pemain keturunan yang akan ia panggil ke Timnas Indonesia. Bahkan, dirinya mengakui ada banyak tahapan yang ia lalui dalam melihat satu pemain.
"Pemain kami lihat dari curriculum vitae (CV), administrasi, analisa video dan setelah itu kami datangkan saat menjalani pemusatan latihan (TC) untuk melihat kualitasnya secara langsung," tegas Shin Tae-yong.
Kini Shin Tae-yong pun tak menutup kemungkinan akan kembali memanggil pemain keturunan lainnya. Bisa saja dalam pemusatan latihan selanjutnya, ia akan memanggil pemain baru.
"Pada TC selanjutnya mungkin saja kami mendatangkan pemain keturunan sambil melihat perkembangan," pungkas Shin Tae-yong.
Apa yang diucapkan Shin Tae-yong memang selaras dengan kondisi di lapangan. Ada cukup banyak pemain muda Tanah Air yang berkiprah di luar negeri, baik keturunan maupun asli Indonesia.
Salah satunya adalah terdapat beberapa pemain muda keturunan Indonesia yang berposisi sebagai penyerang. Seperti kita ketahui, sosok penyerang dalam sebuah tim berpotensi menjadi sorotan tergantung dari mampu tidaknya ia berkontribusi secara penuh untuk timnya.
Tentunya, hal ini akan memperketat persaingan untuk meraih hati Shin Tae-yong lewat ketajamannya di atas lapangan. Lantas, siapa sajakah mereka? Berikut ulasannya.
1. 1. Jim Croque
Jim Croque adalah seorang penyerang muda keturunan Indonesia-Belanda yang masih berusia 16 tahun. Saat ini, dirinya tengah memperkuat salah satu klub asal Belanda, Vitesse U-18.
Pada medio Maret 2020 silam, kepada INDOSPORT Jim Croque mengakui bahwa dirinya bersedia jika suatu saat nanti dipanggil Timnas Indonesia.
"Jika dipanggil (Timnas Indonesia), saya pikir saya akan menerimanya," ungkap Jim Croque kepada awak redaksi berita olahraga INDOSPORT.
Namun Jim Croque menjelaskan saat ini dirinya masih terkendala masalah administrasi. Ia belum memiliki paspor Indonesia, sehingga sulit rasanya membela Skuat Garuda.
"Tapi saya butuh paspor Indonesia untuk mendapatkan kesempatan itu, sekarang saya belum mempunyai paspornya," jelas remaja keturunan Jawa ini.
2. Noah Gesser
Penyerang muda keturunan Indonesia-Belanda satu lagi adalah Noah Gesser. Terakhir, namanya kian mentereng karena berhasil menjadi top skor sementara skuat Ajax Amsterdam U-16.
Dilansir dari akun Instagram ajaxyouthacademy, Noah Gesser kini tercatat telah mencetak 11 gol. Dirinya pun menjadi striker andalan skuat Ajax U-16 saat ini.
Uniknya, Noah Gesser sendiri sebelumnya pernah memberikan pengakuan perihal kemungkinan dirinya membela Timnas Indonesia.
"Saya belum bisa memutuskan sekarang tentang membela Timnas Indonesia atau tidak," ungkap Noah Gesser kepada INDOSPORT.
Lebih jauh, Noah Gesser mengaku pernah beberapa kali mendapat panggilan Timnas Belanda U-16. Namun Noah Gesser hanya menjadi pemain cadangan saja, belum diberi kesempatan debut.
"Saya pernah beberapa kali dipanggil Timnas Belanda tapi saya belum pernah mencatatkan debut saya," kata Noah Gesser.
3. Ragnar Oratmangoen
Kali ini ada Ragnar Oratmangoen, striker keturunan Belanda-Indonesia berusia 22 tahun yang sempat viral usai melakukan sesi wawancara dengan pemain keturnan Belanda lainnya, Yussa Nugraha.
Pemain milik SC Cambuur, eks klub Stefano Lilipaly itu berbicara tentang sepak bola dan Timnas Indonesia bersama Yussa Nugraha. Uniknya, dirinya mengakui ingin membela Timnas Indonesia suatu saat nanti.
"Terus terang, saya tidak mengikuti perkembangan kompetisi Indonesia. Saya hanya sempat melihat cuplikan rekaman pertandingan Persija vs PSM di televisi Belanda," kata Ragnar Oratmangoen dilansir dari chanel Youtube Yussa Nugraha.
"Ternyata atmosfer kompetisi Indonesia juga bagus. Saya melihat antusiasme suporter sangat tinggi. Hal itu baik buat sepak bola," ucapnya menambahkan.
Ragnar Oratmangoen mengaku pernah ditawari bermain di Timnas Indonesia. Tetapi, ia tidak ingin terlalu memikirkan hal tersebut lantaran tawaran itu bukan datang langsung dari pihak PSSI.
"Memang ada yang pernah menghubungi saya. Tapi, itu personal bukan dari federasi. Jadi, saya tidak ingin berpikir terlalu jauh saat ini. Saya ingin fokus dulu bersama Cambuur musim depan," ujarnya.
4. Yussa Nugraha
Terakhir adalah Yussa Nugraha. Bagi para pencinta sepak bola Tanah Air, nama Yussa Nugraha sendiri tidaklah asing, mengingat dirinya kerap menghadirkan wawancara eksklusif di akun YouTubenya bersama dengan para pemain keturunan Indonesia di Eropa.
Selain itu, Yussa Nugraha sendiri dikenal sebagai seorang striker yang bermain untuk klub Belanda, HBS Craeyenhout. Remaha berusia 18 keturunan Solo-Belanda ini mengaku bahwa ia ingin sekali memperkuat Timnas Indonesia di ajang Piala Dunia U-20 di tahun 2021.
"Pasti ada keinginan untuk bisa tampil ke sana (Piala Dunia U-20). Saat ini saya hanya bekerja keras setiap latihan dan pertandingan. Kalau nanti dipanggil sangat saya syukuri," kata Yussa kepada INDOSPORT kala itu, Kamis (02/07/20).