5 Fakta Mengejutkan di Balik Kemenangan Inter atas AC Milan
FOOTBALL265.COM – Inter Milan berhasil mengandaskan perlawanan tuan rumah AC Milan dalam laga bertajuk Derby della Madonnina di pekan ke-23 Serie A Italia 2020/21, Minggu (21/02/21) malam WIB.
Di laga Derby tersebut, Inter berhasil menggasak tuan rumah AC Milan dengan skor telak yakni 3-0 berkat duet Lautaro Martinez dan Romelu Lukaku.
Kedua tim turun dengan kekuatan terbaiknya di laga kali ini. Sebab kemenangan menjadi target utama mengingat persaingan keduanya di klasemen Serie A.
Laga baru berjalan lima menit, AC Milan dibuat terkejut dengan gol cepat Inter lewat Lautaro Martinez. Berawal dari serangan balik cepat, Lukaku mampu melepaskan umpan lambung yang kemudian ditanduk rekannya tersebut di menit ke-5.
Gol dari Lautaro Martinez di menit-menit awal pertandingan pun menjadi satu-satunya gol yang tercipta di babak pertama antara AC Milan vs Inter Milan.
Di babak kedua, AC Milan masih berupaya mengurung pertahanan Inter. Namun, serangan bertubi-tubi Rossoneri harus berbuah bencana karena Lautaro Martinez kembali mencetak gol.
Berawal dari serangan balik cepat, Achraf Hakimi mampu membuat pertahanan AC Milan kocar kacir sebelum melepaskan bola ke Christian Eriksen yang diteruskan ke Ivan Perisic.
Perisic kemudian melepaskan umpan silang datar yang seketika disambut Lautaro Martinez di kotak 16 AC Milan tepat di menit ke-57.
Tak sampai 10 menit kemudian, Lukaku berhasil mencatatkan namanya di papan skor dan lagi-lagi lewat skema serangan balik.
Bola hasil sepakan keras kaki kirinya tak mampu diantisipasi Gianluigi Donnarumma sehingga skor berubah menjadi 3-0 untuk keunggulan Inter.
Hasil ini membuat Inter menjauhi AC Milan di tangga klasemen. Berkat kemenangan ini, Nerazzurri unggul empat poin atas Rossoneri.
Di balik laga Derby della Madonnina musim ini, terdapat beberapa fakta mengejutkan yang tercipta baik untuk AC Milan maupun Inter Milan. Berikut rangkuman INDOSPORT.
1. 5 Fakta di Laga AC Milan vs Inter Milan
- Di laga ini, Gianluigi Donnarumma menahbiskan dirinyamenjadi pemain termuda yang mampu mencetak 200 penampilan di Serie A Italia (di era tiga poin) tepat di usia 21 tahun 361 hari. Catatan ini mengalahkan catatan yang dipegang Gianluigi Buffon (24 tahun 83 hari)
- Duet Lautaro Martinez dan Romelu Lukaku menjadi duet paling berbahaya di Serie A musim ini di mana keduanya telah mengkombinasikan enam gol. Jumlah ini unggul dua gol dari duet di Serie A lainnya.
- Romelu Lukaku menjadi pemain pertama yang mampu mencetak empat gol dalam empat laga Derby della Madonnina berturut-turut sejak Benito Lorenzi pada 1950 silam.
- Kemenangan 3-0 atas AC Milan membuat Inter Milan sejauh ini telah mencetak 57 gol di kancah liga dalam 23 pertandingan. Jumlah ini menjadi yang terbanyak ketiga dan hanya kalah dari torehan gol di musim 1949/50 dan 1950/51.
- Dua gol di laga Derby della Madonnina membuat Lautaro Martinez telah mencetak 13 gol sejauh ini atau hanya tertinggal satu gol saja dari catatan terbaiknya yakni 14 gol di musim 2019/20.