Badai Liverpool Jadi Anugerah bagi Tim Lawan
FOOTBALL265.COM - Tren negatif terus menghantui Liverpool di Liga Inggris 2020/2021. The Reds sudah menderita tujuh kekalahan saat kompetisi baru berjalan 25 pertandingan.
Teranyar, Liverpool dipermalukan Everton 0-2 di Anfield, Sabtu (20/02/21) malam. Skuat asuhan Jurgen Klopp tersungkur lewat gol cepat Richarlison di menit ketiga dan gol penalti Gylfi Sigurdsson di 10 menit terakhir.
Kekalahan dari Everton menandai kekalahan keempat beruntun Jordan Henderson dan kawan kawan di Liga Inggris musim ini. Terpurunya Liverpool mendapatkan perhatian dari sang legenda, Graeme Souness.
Menurut Souness, banyak tim mendambakan melawan Liverpool yang tengah anjlok untuk meraih poin penuh.
"Sebagai penggemar Liverpool, saya merasa sangat kecewa. Saya merasa mereka tidak memiliki energi, tidak ada perlawanan atau tekanan pada lawan mereka," kata Souness dikutip dari Goal Internasional.
"Saya percaya pemain sadar dengan permainan mereka saat meninggalkan lapangan. Selama tiga tahun terakhir, Liverpool telah menjadi tim yang ditakuti lawan. Sekarang setiap tim ingin bermain melawan Liverpool. Itu menyakiti saya," sambungnya.
1. Liverpool Alami Periode Sulit
Liverpool memang tengah menghadapi situasi rumit di musim ini. Menurunnya performa Liverpool tak lepas dari krisis pemain yang dialami The Reds.
Jordan Henderson menambah daftar pemain cedera Liverpool usai laga melawan Everton. Sang kapten meninggalkan lapangan pada babak pertama karena cedera pangkal paha.
Henderson membuat Liverpool kini kehilangan lima pemain bertahan. Joel Matip, Virgil van Dijk, Joe Gomez, dan Fabinho sebelumnya juga mengalami cedera.
"Kehilangan Jordan Henderson, lagi-lagi pukulan telak bagi kami," kata Klopp dilansir dari situs resmi Liverpool.
Henderson kemungkian absen saat Liverpool menyambangi markas Sheffield United dalam lanjutan Liga Inggris, 1 Maret mendatang.
Liverpool kini terperosok ke peringkat keenam klasemen sementara dengan perolehan 40 poin, dengan selisih tiga poin dari Chelsea di empat besar.