Filip Stankovic, Wonderkid Inter Milan dan Putra Legenda yang Hina AC Milan
FOOTBALL265.COM – Filip Stankovic, kiper muda milik Inter Milan yang juga putra Dejan Stankovic, sedang jadi sorotan usai kedapatan menghina AC Milan di akun media sosialnya.
Nama Filip Stankovic, kiper tim primavera Inter Milan, tengah menjadi perbincangan. Pasalnya, penjaga gawang berusia 19 tahun ini kedapatan melontarkan hinaan kepada rival sekota Inter, AC Milan, melalui unggahan di akun Instagram-nya.
Peristiwa ini bermula dengan pertemuan AC Milan dan Crvena Zvezda (Red Star Belgrade) di babak 32 besar Liga Europa. Seperti diketahui, Milan akhirnya lolos ke babak 16 besar menyingkirkan Red Star lewat aturan gol tandang meski punya agregat 3-3.
Dalam laga leg pertama di kandang Red Star pada 19 Februari, kedua tim meraih hasil seri 2-2. Kemudian, pada laga leg kedua sepekan kemudian di San Siro, kedua tim bermain imbang 1-1.
Hasil itu pun menimbulkan kekecewaan dalam diri Filip Stankovic. Pasalnya, Red Star Belgrade dilatih oleh sang ayah, Dejan Stankovic, yang juga merupakan mantan gelandang legendaris Inter Milan.
Menanggapi hasil ini, Filip Stankovic pun kemudian mengunggah logo Red Star di akun Instagramnya yang disertai dengan dukungan untuk sang ayah. Sayangnya, sang wonderkid kemudian menuliskan kata-kata hinaan yang tidak pantas untuk AC Milan.
“Aku bangga padamu, Ayah. #MilanMerda” tulisnya di bagian caption.
Secara umum, kata 'merda' dalam bahasa Italia bisa diterjemahkan sebagai sampah, kotoran, atau hal-hal yang menjijikkan.
Filip Stankovic sendiri langsung menghapus unggahan itu hanya dalam hitungan menit. Namun, screenshot unggahannya terlanjur beredar dan bahkan dimuat oleh laman Football Italia, dan membuat dirinya dibanjiri kecaman.
1. Putra Legenda dan Sudah Membela Inter Milan Sejak Kecil
Meski berkewarganegaraan Serbia, Filip Stankovic justru mengawali karier sepak bolanya di Italia dengan bergabung bersama akademi Inter Milan. Hal ini tentunya tak lepas dari peran sang ayah, Dejan Stankovic.
Seperti diketahui, Dejan Stankovic didatangkan Inter dari Lazio pada Januari 2004. Ia kemudian membela Nerazzurri selama 10 musim hingga akhirnya gantung sepatu pada akhir musim 2012/2013.
Sepanjang kariernya di Giuseppe Meazza, Dejan Stankovic mencatatkan lebih dari 230 penampilan dan menghadirkan 5 scudetto Serie A Italia, 4 Coppa Italia, 1 Liga Champions, dan 1 Piala Dunia Antarklub. Ia juga menjadi bagian Inter Milan yang memenangi treble winner di musim 2009/2010.
Filip pun kemudian mengikuti jejak sang ayah dengan bergabung ke akademi Inter meski memiliki posisi bermain yang berbeda yakni penjaga gawang.
Meski belum mendapatkan debut di tim utama, Filip Stankovic sukses menjadi andalan tim U-17 dan Primavera. Sejauh ini, ia sudah mencatatkan 19 penampilan untuk Inter U-17 dan 25 penampilan untuk tim Primavera. Ia juga sempat masuk skuat B Nerazzurri untuk Liga Champions musim ini.
Sementara itu, di level tim nasional, sang penjaga gawang muda sejauh ini sudah mencatatkan 4 penampilan untuk Timnas Serbia U-17 dan 1 penampilan untuk Timnas Serbia U-19.
Di sisi lain, penampilan gemilang di tim junior pun membuat Filip berpotensi masuk ke tim utama Inter Milan musim depan.
Dilansir Sempre Inter, dengan habisnya kontrak Danielle Padelli akhir musim ini, Nerazzurri mulai mempertimbangkan untuk mempromosikan Filip Stankovic ke skuat utama sebagai kiper ketiga.
Bahkan ada kemungkinan Stankovic akan menjadi kiper kedua menggantikan Ionut Radu, karena kiper asal Rumania itu bisa saja meminta dipinjamkan ke klub lain demi mendapatkan menit bermain rutin, usai tampil gemilang saat dipinjamkan ke Genoa musim lalu.
Menarik ditunggu kapan Filip Stankovic akan menjalani debut resminya bersama Inter Milan, sekaligus mewarisi nama sang ayah di skuat utama Nerazzurri.