Piala Menpora 2021 Diprotes IDI, PSSI: Hargai Nasib Pemain Bola
FOOTBALL265.COM - PSSI melalui Plt Sekjen Yunus Nusi angkat bicara mengenai protes Ikatan Dokter Indonesia (IDI) terkait pelaksanaan Piala Menpora 2021. PSSI menghormati protes IDI, namun Yunus menilai banyak orang yang menggantungkan hidupnya dari sepak bola.
Geliat sepak bola di Indonesia memang mulai bergairah. Hal ini ditandai dengan akan digelarnya turnamen pramusim bertajuk Piala Menpora. Turnamen pemanasan bagi tim Liga 1 ini dijadwalkan berlangsung mulai 21 Maret 2021.
Namun, belum juga mulai, gelombang protes mulai bermunculan. Terbaru datang dari IDI yang memprotes kegiatan Piala Menpora.
IDI menilai Piala Menpora tidak sejalan dengan program PPKM sebagai pemutus rantai Covid-19. Terkait hal ini, PSSI melalui Plt Sekjen, Yunus Nusi angkat bicara.
"PSSI menghargai dan menghormati apa yang menjadi kekhawatiran IDI. Akan tetapi, PSSI juga harus menghargai masa depan pemain, pelatih, beserta keluarganya yang sebagian besar menggantungkan hidup dan rezekinya di sepak bola," kata Yunus Nusi dikutip dari Instagram PSSI.
1. Semaksimal Mungkin Jalankan Prokes
Yunus menambahkan, bila turnamen Piala Menpora nantinya berjalan dalam protokol kesehatan yang ketat. Dimana setiap pemain akan menjalani swab terlebih dahulu dan seluruh pertandingan tanpa adanya penonton.
"Kami akan selalu berusaha untuk tetap menjaga protokol kesehatan," tambah lelaki yang juga anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI ini.
Piala Menpora 2021 akan dimulai pada 21 Maret sampai 25 April 2021. Piala Menpora 2021 diikuti 18 klub Liga 1.
Piala Menpora 2021 akan diselenggarakan di empat kota berbeda yakni Bandung, Solo, Sleman, dan Malang. Format turnamen Piala Menpora 2021 menggunakan single round robin. Juara grup dan empat runner-up lolos ke babak delapan besar.
Di babak delapan besar, format menggunakan sistem single match. Jika hasil akhir imbang, akan dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu hingga adu penalti. Begitu pun babak semifinal dan final.