Dihabisi Real Madrid di El Clasico, Koeman Bongkar Borok Barcelona dan Wasit
FOOTBALL265.COM - Hasil mengecewakan kembali dialami Barcelona ketika menghadapi Real Madrid di pertandingan LaLiga Spanyol bertajuk El Clasico, Minggu (11/04/21). Geram, Ronald Koeman buka borok timnya sekaligus wasit Jesus Gil Manzano.
Berlangsung di Estadio Alfredo Di Stefano guyuran hujan tak menghentikan ambisi El Barca untuk menang. Maklum, rentetan kemalangan kemudian berlanjut sinyal kebangkitan 19 laga tak terkalahkan buat Lionel Messi cs yakin menang.
Baru berselang 13 menit, keraguan muncul ketika El Real malah menguasai jalannya pertandingan lebih dulu. Umpan matang dari Lucas Vazquez mampu diteruskan oleh Karim Benzema lewat back heel, gawang Marc Andre ter Stegen pun jebol.
Bukannya lakukan pembalasan, Catalan malah terlihat loyo ketika tendangan bebas Toni Kroos lagi-lagi membobol gawang mereka skor jadi 2-0 selang 15 menit kemudian. Pada akhirnya Barcelona baru mencetak gol di menit ke-60 lewat Oscar Mingueza.
Hanya cetak satu gol saja, kubu merah biru terlihat putus asa hingga akhirnya Ousmane Dembele digantikan oleh Martin Braithwaite. Disinilah drama terjadi ketika sejatinya kubu Real Madrid mendapat penalti sehingga jalannya laga bisa berubah.
Memasuki menit ke-84, Braithwaite yang mendapat umpan Jordi Alba coba lancarkan serangan ke kotak penalti Los Blancos sebelum akhirnya dijatuhkan oleh Ferland Mendy. Terlihat dijatuhkannya dengan tarikan baju, Gil Manzano enggan berikan penalti.
Tak heran laga LaLiga Spanyol tersebut membuat Koeman mencak-mencak dan tanpa ragu sebut digembosi oleh wasit. Kendati demikian, ia juga tak menampik permainan buruk Messi beserta koleganya di babak pertama.
1. Jesus Gil Manzano Dianggap Bertanggung Jawab atas Kekalahan Barcelona
"Sebelumnya, saya hanya ingin berkata kami tak bermain bagus di babak pertama secara bertahan atau menyerang, kami baru membaik saat babak dua. Jika anda fans Barcelona, maka anda bakal mengamuk dengan keputusan wasit," ucapnya dilansir Marca.
"Saya ingin meyakini terkait keputusan wasit, [tindakan Mendy jatuhkan Braithwaite] seharusnya penalti dan saya pikir empat menit tambahan waktu tak cukup. Penalti itu jelas, sekarang kami harus menerimanya dan diam saja," imbuhnya.
Tanpa ragu, pelatih asal Belanda itu merasa aneh ketika Gil Manzano tak coba lebih dulu menganalisa lewat VAR. Dirinya pun menggerutu jika pertandingan El Clasico itu seharusnya berakhir dengan skor imbang 2-2.
Gil Manzano sendiri menjadi pengganti wasit Mateu Lahoz yang sebelumnya harus absen gara-gara cedera. Entah merupakan kebetulan atau tidak, laga El Clasico yang pernah dipimpinnya di musim 2014-2015 juga berakhir dengan kekalahan Barca dengan skor 1-3.
Terlepas dari dugaan buruknya wasit dan permainan timnya, Koeman hanya bisa gigit jari Barcelona kian sulit juara LaLiga Spanyol musim ini. Pasalnya, Real Madrid merajai puncak klasemen sekaligus melangkahi Atletico Madrid dengan 66 poin.