Mengingat Kembali Kiprah Syamsir Alam di Klub Terakhirnya Sebagai Pesepakbola Profesional
FOOTBALL265.COM -Â Setelah resmi diakuisisi oleh artis papan atas ibu kota, Raffi Ahmad, RANS Cilegon FC baru-baru ini memperkenalkan skuad mereka untuk menyongsong kompetisi Liga 2 musim depan.
Bertempat di salah satu hotel yang terletak di Jakarta, Raffi Ahmad meresmikan skuad timnya pada Jumat (23/04/21). Acara tersebut juga disiarkan langsung melalui kanal Youtube RANS Entertainment.
Dalam daftar pemain yang diperkenalkan, banyak nama-nama tenar yang sudah mempunyai pengalaman dan tidak asing lagi di dunia sepak bola Tanah Air.
Selain itu, RANS Cilegon juga memadukannya dengan para pemain muda. Total ada 28 pemain yang menjadi bagian dari skuad Laskaer Geger Cilegon untuk musim depan.
Namun ada satu nama yang menyita perhatian publik yakni kembalinya Syamsir Alam ke dunia sepak bola profesional. Sebelumnya, pemain berusia 29 tahun tersebut diketahui sudah menyatakan gantung sepatu pada tahun 2017 lalu.
Syamsir Alam akan bertandem dengan Jujun Junaidi dan Cristian Gonzales di lini depan tim besutan Bambang Nurdiansyah itu.Â
Chairman RANS Cilegon FC, Raffi Ahmad mengatakan para pemain yang memperkuat timnya adalah yang terbaik dari yang tersedia.
"Target kita memang ingin menghasilkan yang terbaik. Kalau kita baik, insyallah dengan sendirinya kita bisa masuk ke Liga 1," ujar Raffi Ahmad.
1. Perjalanan Karier Syamsir Alam di Luar Negeri
Para pecinta sepak bola Indonesia mungkin tidak asing dengan sosok Syamsir Alam. Ya, pemain berposisi sebagai striker tersebut sempat digadang-gadang mempunyai masa depan yang cerah di dunia si kulit bundar.
Bagaimana tidak, sewaktu masih muda ia sempat menimba ilmu di luar negeri beberapa kali. Mulai dari ikut program yang digelar PSSI bernama SAD Uruguay selama empat tahun, sebelum akhirnya direkrut oleh tim lokal sana Club Atletico Penarol tahun 2008.
Syamsir Alam juga beberapa kali masuk memperkuat Timnas Indonesia usia muda, dimulai dari tim U-19 pada ajang Kualifikasi Piala Asia U-19 2007 di Vietnam.
Setelah berguru di Uruguay, Syamsir Alam berpindah menimba ilmu kali ini di Benua Eropa bersama klub Belanda, SC Heerenveen tahun 2009, dan SBV Vitesse tahun 2010.
Banyak belajar dari benua yang sepak bolanya maju, kemampuan Syamsir Alam semakin cemerlang dan membuat CS Vise tertarik merekrutnya.
Berkat penampilannya di klub Belgia itu, membawa nama Syamsir Alam promosi di Timnas Indonesia dari U-19 ke U-23 untuk ajang SEA Games 2013.
Sayang, karier sepak bola suami dari Bunga Jelitha ini meredup karena hanya bermain 10 kali dan kontraknya tidak diperpanjang lagi.
Setelah itu, secara mengejutkan Syamsir Alam dilirik oleh klub asal Amerika Serikat, DC United.Tidak berlansung lama, Alam pun akhirnya memutuskan untuk berkarier di Indonesia.
2. Klub Indonesia Terakhir yang Diperkuat Syamsir Alam
Karier sepak bola Syamsir Alam di Indonesia berawal dari Sriwijaya FC. Ketika itu, Syamsir Alam memutuskan bergabung dengan Laskar Wong Kito pada 2013.
Namun, pengalaman bermain di CS Vise ternyata bukan garansi bisa bersaing di Sriwijaya FC. Syamsir Alam hanya mampu tampil sebanyak enam kali dan memutuskan hengkang pada 2014.
Syamsir Alam kemudian melanjutkan kariernya ke Pelita Bandung Raya. Bisa dibilang bersama PBR adalah masa-masa terbaik karier Syamsir Alam.
Pemain kelahiran Agam, Sumatra Barat, 6 Juli 1992 itu berhasil mencetak lima gol dalam 27 pertandingan bersama PBR. Namun, jumlah tersebut dianggap masih minim untuk pemain yang berperan sebagai penyerang.
Pada 2016, Syamsir Alam sempat membela Persiba Balikpapan untuk ISC A 2016. Lagi-lagi kariernya tak berlangsung lama dan hanya tampil sebanyak 10 kali tanpa mencetak sebiji gol pun.
Setelah itu, karier Syamsir Alam pun tenggelam.bahkan ia gantung sepatu pada usia 25 tahun dan banting stir ke dunia hiburan menjadi artis, sebelum akhirnya kembali ke dunia sepak bola.