Alasan Paulo Sitanggang Gabung Borneo FC dan Tinggalkan PSMS
FOOTBALL265.COM - Mantan pemain Timnas Indonesia U-19 dan U-23, Paulo Sitanggang, membeberkan alasan dirinya memilih bergabung dengan klub Liga 1, Borneo FC untuk musim 2021 ini.
Di mana sepekan terakhir ini, kabar kepindahan Paulo ke Borneo FC sangat mengejutkan. Sebab klub sebelumnya, PSMS Medan, mengklaim bahwa sang pemain telah dikontrak sehingga menjadi polemik bagi kedua belah pihak.
Eks pemain Barito Putera itu membeberkan bahwa alasan dirinya gabung dengan Borneo FC karena ingin main di kompetisi sepak bola kasta tertinggi di negeri ini.
"Alasan pribadi ku yang jelas yang pertama masih ingin main di Liga 1 dan untuk karier aku, terlebih aku masih muda," ujar Paulo, saat dihubungi awak media, Sabtu (24/4/21).
Tidak hanya itu, Paulo tak memungkiri ambisi PSMS untuk target promosi ke Liga 1 di musim depan sangat serius. Namun dirinya tak bisa mengesampingkan alias berpikir realistis perihal kepastian keriernya.
"Aku tahu PSMS itu serius dan aku percaya itu. Tapi gimana ya, situasi sekarangkan serba tak menentu, jadi pilihan aku tetap karier lah," ungkap Paulo.
"Dan Borneo FC sudah komunikasi (jelas soal kontrak), dan aku juga sudah minta saran orang tua mana yang terbaik. Ya sudah akhirnya aku pilih di sini (Borneo)," sambungnya.
1. Minta Maaf dengan Suporter PSMS
Lebih lanjut, pemain berusia 25 tahun itu meminta maaf kepada para suporter dan fans PSMS, karena di musim ini dirinya tak lagi berseragam klub berjuluk Ayam Kinantan tersebut.
"Kalau minta maaf pasti ada, tapi bukan minta maaf karena soal (polemik) itu, tapi aku minta maaf karena belum bisa main di PSMS lagi (musim ini)," ucapnya.
"Dan soal (hujatan) suporter, itu yang sangat ku sayangkan, pasti aku minta maaf dan aku mohon pengertiannya (demi karier). Apalagi mereka hanya dengar dari satu pihak (soal polemik)," tambahnya.
Selain itu, Paulo tetap mendoakan PSMS bisa meraih meraih target utama mereka bisa kembali main atau naik ke Liga 1 musim depan.
"Jadi aku gak mau menyalahkan siapapun dan aku gak mau membenarkan diri aku juga. Intinya aku minta maaf, tahun ini aku belum bisa main sama PSMS lagi. Ke depannya ya mudah-mudahan PSMS dapat berprestasi dan meraih (hasil) terbaik di tahun ini," pungkasnya.