Disebut Biang Kerok yang Bikin Benevento Terdegradasi, Legenda AC Milan Pilih Nganggur
FOOTBALL265.COM - Filippo Inzaghi menegaskan dirinya akan meninggalkan Benevento lantaran tidak dihargai dan menjadi sosok paling disalahkan setelah klub terdegradasi ke Serie B Liga Italia.
Benevento mengawali Serie A Liga Italia 2020-2021 dengan cukup lumatan. Stregoni sempat duduk di peringkat 11 klasemen di paruh pertama musim ini.
Sayangnya, Benevento mengalami kemunduran di paruh kedua musim 2020-2021 karena finis di urutan ke-18 dengan raihan 33 poin. Skuat Filippo Inzaghi pun harus menelan kenyataan pahit, terdegradasi ke Serie B.
Pada paruh kedua musim 2020-2021, Benevento hanya mengumpulkan 11 poin dan sekali menang tandang melawan Juventus di Allianz Stadium.
Hal yang memprihatinkan, sang pelatih, Filippo Inzaghi seolah-olah menjadi satu-satunya pihak yang harus bertanggung jawab atas kegagalan Benevento.
Inzaghi pun tak terima mendapat perlakuan demikian sehingga memutuskan untuk angkat kaki dari Municipal Stadium Ciro Vigorito.
"Kami selalu bersama saat meraih kemenangan, tetapi saya merasa sendirian saat kami mulai menelan kekalahan," ujar Filippo Inzaghi pada konferensi pers, seperti dikutip dari Football Italia.
"Mereka bahkan membuat pernyataan resmi yang berisi tuduhan kepada saya. Saya dituduh tidak menonton lima menit terakhir laga kontra Crotone, Minggu (16/5/21). Saya kecewa dan tidak bisa menerima ini. Saya dan staf telah bekerja 10 jam sehari."
"Saya berusaha memenuhi tanggung jawab dan akan pergi dengan kepala terangkat tinggi. Saya berharap bisa kembali bertemu Benevento di tempat layak. Di era saat ini, mereka memiliki semua yang diperlukan untuk segera kembali ke Serie A Italia," tambah legenda AC Milan itu.
1. Sakit Hati, Filippo Inzaghi Serius Tinggalkan Benevento
Filippo Inzaghi memang telah merasakan sakit hati nan mendalam, tetapi ia menegaskan masih ada ruang di hatinya untuk Benevento dan fans.
"Benevento dan fans, mereka akan selalu ada di hati saya. Saya meminta maaf atas perpisahan ini. Kami telah memberikan segalanya, semestinya kami tidak kecolongan gol saat bertemu Crotone." pungkas Pippo.
Sementara itu, adik Pippo, Simone Inzaghi, juga dikabarkan bakal mengakhiri masa kariernya bersama Lazio. Pelatih berusia 45 tahun itu musim ini membawa Aquile finis di peringkat 6 klasemen dengan raihan 68 poin.