Buru Bek Lokal Berkualitas, Presiden Arema FC Akui Temui Kesulitan Besar
FOOTBALL265.COM - Presiden Arema FC, Gilang Widya Pramana, mengakui bahwa proses berburu pemain dalam bursa transfer tidak semudah membalikkan telapak tangan.
Sebagaimana diketahui, kebutuhan pemain untuk sektor lokal hanya tersisa pada posisi bek. Hal itulah yang menjadi fokus Arema FC pada bursa transfer.
"Setelah Diego Michiels, akan ada lagi satu pemain lokal untuk posisi defender," kata Gilang dalam kesempatan konferensi pers beberapa waktu lalu.
Hanya saja, proses mendapat defender incaran tidak semudah membalikkan telapak tangan. Gilang mengakui sendiri kesulitan yang ditemuinya, meski punya kekuatan finansial mumpuni.
"Sebenarnya tidak ada masalah (budget). Hanya saja, stok pemain lokal untuk saat ini sangat terbatas. Kalau pun ada yang belum (memiliki) kontrak, mungkin yang berusia 30 tahun ke atas," tandas pengusaha berusia 32 tahun itu.
1. Kriteria
Seiring hal itu, Gilang Widya Pramana juga membeberkan sejumlah kriteria yang memang cukup sulit dipenuhi Arema FC pada posisi defender lokal.
Pengusaha transportasi itu menghendaki calon pemain barunya punya kualitas mumpuni dan berada pada usia matang sebagai pesepak bola profesional saat ini.
"Punya karir bagus, nama besar dan sesuai dengan kebutuhan tim. Yang terpenting, mau bekerja keras untuk Arema FC," tukas dia.
Pada posisi itu, Arema FC praktis hanya memiliki 2 pemain saja yakni Bagas Adi Nugroho, Ikhfanul Alam dan Vikrian Akbar. Sehingga, proyeksi dua nama tambahan untuk lokal dan asing dirasa cukup bagus untuk memperkokoh sektor pertahanan.