Profil Klub Liga 2: Sulut United, Tumpuan Titik Balik Kejayaan Sepakbola Bumi Nyiur Melambai
FOOTBALL265.COM - Berikut ini profil klub Sulut United, salah satu kontestan Liga 2 2021 yang berasal dari Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara.
Klub berjulukan Hiu Utara ini tak hanya sekedar ikut berpartisipasi untuk menjadi pelengkap. Akan tetapi, mereka memikul sebuah beban yang sangat berat.
Ya, Armada Ricky Nelson menjadi tumpuan titik balik dari kejayaan sepakbola Bumi Nyiur Melambai yang sempat sangat berjaya di periode 2000-an silam.
Sekadar informasi, dulunya Provinsi Sulawesi Utara mempunyai tiga klub yang disegani di kasta tertinggi sepakbola Indonesia, yaitu Persma Manado, Persmin Minahasa, dan Persibom Bolaang Mongondow.
Sayang, seiring berjalannya waktu, ketiga klub Bumi Nyiur Melambai tersebut diserang masalah finansial dan akhirnya mati suri selama bertahun-tahun.
Hingga pada akhirnya, sejak tahun 2019 silam, Sulut United hadir untuk menjadi pioner untuk kebangkitan dunia bal-balan di Provinsi Sulawesi Utara.
Meski tugas tersebut sangat berat, klub yang dimiliki oleh pengusaha Bima Sinung Widagdo ini tak gentar dan bahkan mematok target menjuarai Liga 2 2021.
Sebenarnya, dua hal tersebut telah siap diwujudkan oleh klub biru langit sejak musim 2020 lalu. Namun, harus tertunda akibat kompetisi dihentikan di tengah jalan.
Tujuan Sulut United merajai Liga 2 2021 telah sangat jelas, yakni demi menggairahkan dunia bal-balan di Bumi Nyiur Melambai yang telah lama mati suri.
1. Skuat Sulut United
Untuk mencapai tujuannya, manajemen Sulut United sangat aktif dalam bursa transfer awal musim Liga 2 2021 demi membentuk skuat yang sangat tangguh.
Banyak yang datang dan pergi, namun Hiu Utara tak merubah target utamanya, yakni juara dan merebut satu tiket promosi ke Liga 1 pada musim depan.
Sebanyak 20 penggawa musim lalu dilepas yang lalu digantikan oleh 16 wajah baru sesuai dengan pilihan dan rekomendasi pelatih kepala Ricky Nelson.
Bahkan, ada hal yang sangat berbeda dari skuat Hiu Utara pada musim ini lantaran terdapat dua pemain akademi yang dipercaya naik level ke tim utama.
Namun sebelum bursa transfer awal musim berakhir, Sulut United mengirim kiper belianya, Geril Kapoh, ke Belitong FC dengan status pinjaman hingga semusim penuh.
Kiper: Ferry Bagus Kurniawan, Dimas Galih Pratama (*), dan Billy Aguw (*).
Bek: Mahdi Fahri Albaar, Yudi Khoeruddin, Andre Oriza Eka Putra, Deki Rolias Sandra (*), Roni Fatahilah (*), Danie Pratama (*), Yoga Pratama Hadi Kuswendi (*), Leoricho Musa Malaikosa (*), dan Rizaldy Ngangi (**)
Gelandang: Daud Kotulus, Mahadirga Maranando Lasut, Tegar Hening Pangestu (*), M Widya Wahyu Fitriyanto (*), M Rifaldo Lestaluhu (*), Kevin Shecunemann (*), dan Figo Beckham Imanuel Poniskori (**).
Penyerang: Rossy Noprihanis, I Made Ade Wirahadi, Ryan Kurnia, Eksel Runtukahu, I Nyoman Sukarja (*), Risman Ariyanto Maring (*), dan, Aldaier Makatindu (*).
Pelatih: Ricky Nelson
Pemain Kunci: Rossy Noprihanis
Dari 26 pemain Sulut United yang telah dipersiapkan mengarungi sengitnya persaingan Liga 2 2021, nama Rossy Noprihanis menjadi pemain kunci bagi pelatih Ricky Nelson.
Pesepakbola 30 tahun ini diyakini menjadi pilihan inti dari pelatih kepala Ricky Nelson untuk mengisi posisi penyerang sayap kanan klub idola publik Bumi Nyiur Melambai.
Apalagu, Rossy Noprihanis merupakan satu-satunya pemain yang suskes mencetak gol pada musim 2020 lalu sebelum diakhiri di tengah jalan akibat pandemi Covid-19.
Sekadar mengingatkan, Rossy Noprihanis mencetak gol kemenangan 1-0 Sulut United dari kandang PSBS Biak pada pekan pembuka Liga 2 2020 lalu. Lantas, bagaimana dengan musim ini?