Dicemooh Fan AC Milan, Donnarumma Langsung Tulis Pesan Menohok
FOOTBALL265.COM - Kiper Paris Saint-Germain, Gianluigi Donnarumma menulis pesan menohok setelah dicemooh fan AC Milan.
Gianluigi Donnarumma mendapat perlakuan tak mengenakkan saat membela Timnas Italia di ajang UEFA Nations League Kamis (07/10/21).
Bukan tanpa sebab, Donnarumma memang dicap jadi sosok antagonis setelah memutuskan menolak perpanjangan kontrak yang disodorkan I Rossoneri hingga berimbas kepergiannya ke PSG dengan status bebas trasnfer pada saga transfer musim ini.
Saat dapat kesempatan kembali ke San Siro, kiper berusia 22 tahun itu disambut sebuah spanduk bernada cemoohan yang dibentangkan di sebuah jembatan Kota Milan sehari sebelum laga berlangsung.
"Donnarumma, bajingan, Anda tidak akan pernah diterima lagi di Milano," bunyi sepotong kalimat di spanduk yang dibentangkan di salah satu jembatan tersebut.
Tak cukup disitu, fan Italia yang jadi Milanisti kembali mengejeknya saat Donnarumma dapat kesempatan membawa bola. Tak ayal jika apa yang dialami Donnarumma mendapat simpati dari Roberto Mancini hingga Sergio Busquest.
"Itu pasti tidak akan menyenangkannya baginya dan juga bagi kami. Gigio melakukannya dengan baik,” ungkap Mancini melansir dari Football Italia.
"Donnarumma bermain untuk Italia dan ini bukan pertandingan klub. Situasi ini bisa saja dikesampingkan untuk satu malam saat pertandingan PSG vs AC Milan. Italia adalah Italia, dan berada di atas segalanya." jelasnya.
Kini setelah beberap jam pasca insiden tersebut, Donnarumma lalu menulis pesan di twitter dengan komentar yang menohok.
1. 'Balasan' Donnarumma
Kiper Paris Saint-Germain, Gianluigi Donnarumma langsung menulis pesan menohok setelah dicemooh fan AC Milan saat membela Timnas Italia di ajang UEFA Nations League di Stadion San Siro Kamis (07/10/21).
Donnarumma mengatakan jika ia akan berdiri dengan kepala tegak. Meskipun ucapan Donnarumma tak spesifik menimpali perlakukan fan AC Milan yang mencemoohnya, namun kata-kata Donnarumma tersebut jadi sinyal jika ia lebih memilih fokus untuk Gli Azzurri.
"Itu tidak berjalan seperti yang kami inginkan, tetapi kami mencoba yang terbaik,” tulis Donnarumma di Twitter.
“Semangat dan komitmen itulah yang selalu mengiringi kita saat memakai warna negara kita. Menuju target berikutnya dengan kepala terangkat tinggi.” jelasnya.
Dalam partai tersebut, Italia memang harus menelan pil pahit setelah ditumbangkan Spanyol di babak semifinal dengan skor 2-1.
Kekalahan atas La Furia Roja tersebut memutus rekor tak terkalahkan Gli Azzurri selama 37 pertandingan berturut-turut di semua kompetisi, termasuk Euro 2020 lalu.
Alhasil kini Italia akan menunggu laga Belgia vs Prancis, dimana yang kalah akan berebut tempat ketiga dengan Italia di Allianz Stadium, Minggu (10/10/21) waktu setempat.