x

Tak Pulang ke Tanah Air, Tim Indonesia Pesta Rendang Pasca Juara Piala Thomas 2020

Senin, 18 Oktober 2021 18:06 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Herry Ibrahim

FOOTBALL265.COM - Indonesia baru saja menjadi juara Piala Thomas 2020 setelah kalahkan China dengan agregat 3-0 di Ceres Arena, Aarhus, Denmark, Minggu (17/10/21). Setelahnya, semua pebulutangkis merayakannya dengan makan bersama.

Humas PBSI, Broto Happy menjelaskan para atlet tidak langsung kembali ke Indonesia pasca juara Piala Thomas 2020. Anthony Ginting dkk, akan langsung beraksi di beberapa event seperti Denmark Open, Prancis Open dan Jerman Open.

"Iya langsung lanjut ke Denmark, Prancis dan Jerman Open," tutur Broto Happy melalui pesan singkat. 

PBSI juga memastikan trofi Thomas Cup tidak dibawa pulang karena aturannya memang harus dikembalikan ke BWF.  Tetapi, PBSI sedang mengusahakan untuk meminjamnya bulan depan agar bisa dipamerkan. 

Baca Juga
Baca Juga

1. Dijamu Kedubas RI

Usai juara Piala Thomas 2020, Tim Indonesia dijamu makanan khas nusantara oleh pihak Kedubes RI di Denmark.

Lebih lanjut, Broto Happy mengatakan semua atlet Indonesia yang berpartisipasi di Thomas dan Uber Cup 2020 langsung berpesta setelah mengalahkan China. Mereka dijamu makanan khas nusantara oleh pihak Kedubes RI di Denmark.

"Usai pesta kemenangan di Ceres Arena, tim Indonesia kembali menggelar syukuran yang didukung Dubes RI untuk Denmark, Ibu Dewi Savitri Wahab di Hotel Scandic. Acaranya cuma makan bersama dengan menu Tanah Air seperti rendang, soto, ayam goreng, krupuk," jelas Broto Happy. 

Baca Juga
Baca Juga

Indonesia juara Piala Thomas 2020 lewat aksi Anthony Sinisuka Ginting yang menang atas Lu Guang Zu dalam rubber game, 18-21, 21-14 dan 21-16. Lalu ganda putra, Fajar Alfian/Rian Ardianto menambah keunggulan dengan menggasak Hi Ji Ting/Zhou Hao Dong dengan skor 21-12 dan 21-19.

Jonatan Christie lalu memantapkan kemenangan setelah unggul 21-14, 18-21 dan 21-14 atas Li Shi Feng. Hasil itu memantapkan Indonesia meraih Piala Thomas yang ke-14 atau terbanyak sepanjang sejarah. 

Piala ThomasLiga IndonesiaBulutangkisBerita BulutangkisTim Bulutangkis IndonesiaPiala Thomas 2020

Berita Terkini