5 Bintang Muda Barcelona yang Melesat di Era Ronald Koeman
FOOTBALL265.COM – Meski pada akhirnya dipecat karena rangkaian hasil buruk, Ronald Koeman berhasil mengorbitkan 5 bintang muda Barcelona. Siapa saja para pemain yang dimaksud?
Perjalanan Ronald Koeman sebagai pelatih kepala Barcelona akhirnya berakhir. Pria Belanda itu didepak usai Blaugrana dikalahkan tim promosi Rayo Vallecano 0-1, Kamis (28/10/21) dini hari WIB.
Di tangan Koeman, Barcelona memang menunjukkan performa yang tak memuaskan. Di Liga Spanyol, kekalahan dari Vallecano membuat Ansu Fati dkk tertahan di posisi 9 klasemen sementara. Di Liga Champions, Blaugrana tertahan di posisi 3 setelah hanya 1 kali menang dari 3 laga perdana.
Sejak membesut Barcelona pada awal musim 2020/2021, Koeman tercatat hanya menghadirkan 1 trofi yakni Copa del Rey di musim perdananya.
Manajemen klub bergerak cepat dengan menunjuk Sergi Barjuan, mantan bek legendaris mereka yang kini melatih Barcelona B, untuk menjadi pelatih sementara.
Barcelona juga terus mendekati Xavi Hernandez untuk menjadi pelatih permanen. Sang mantan gelandang diyakini akan bergabung bulan depan, setelah memimpin Al-Sadd menjalani 2 laga terakhir Liga Qatar.
Di sisi lain, meski performa Barcelona selama masa kepemimpinannya tak cukup baik, tak bisa dimungkiri bahwa Ronald Koeman berhasil mengorbitkan sejumlah bintang baru bagi Barcelona.
Beberapa di antaranya bahkan merupakan alumni akademi La Masia, yang bisa menjadi kunci mempertahankan identitas permainan Barcelona di masa depan.
Siapa saja pemain yang dimaksud? Berikut ulasannya:
1. Ada Beberapa Alumni La Masia
Sergino Dest
Sergino Dest adalah salah satu pembelian pertama Koeman di Barcelona. Sang bek kanan diboyong dari Ajax dengan banderol 21 juta euro, hanya beberapa pekan setelah kedatangan sang pelatih.
Meski masih memiliki kelemahan di sisi pertahanan, Dest menjadi pilihan utama di sisi kanan, dan mencatatkan 44 penampilan di semua kompetisi pada musim debutnya, dengan sumbangan 3 gol dan 1 assist.
Musim ini, Sergino Dest terus jadi andalan. Ia sudah mencatatkan 12 penampilan alias hanya baru absen 1 kali, dan menyumbang 3 assist. Kinerjanya dalam bertahan juga membaik dengan 18 tekel dan 6 intersep.
Oscar Mingueza
Cederanya Gerard Pique membuat Koeman memberi debut kepada Oscar Mingueza pada November 2020. Sejak saat itu, bek tengah alumni La Masia itu berhasil bertahan di tim utama. Ia bahkan akhirnya mencatatkan 39 penampilan sepanjang musim, dan menyumbang 2 gol serta 3 assist.
Penampilan apik Oscar Mingueza bahkan membuatnya mendapatkan panggilan ke timnas senior Spanyol hingga akhirnya debut pada Juni lalu.
Dengan penampilannya yang tenang dan percaya diri, Mingueza kembali jadi andalan musim ini menggusur sosok senior seperti Clement Lenglet. Kemampuannya tampil di posisi lain yakni bek kanan juga menjadi nilai tambah.
Ronald Araujo
Sempat menjalani debut di musim 2019/2020, Ronald Araujo dinaikkan ke tim utama secara permanen pada musim pertama kepelatihan Ronald Koeman di 2020/2021. Penampilannya mencuri perhatian dan ia akhirnya tampil di 33 laga sepanjang musim meski sempat terganggu cedera.
Musim ini, Ronald Araujo sempat jadi pilihan utama meski Barcelona sukses mendatangkan Eric Garcia. Sayangnya, pemain asal Uruguay ini lagi-lagi mengalami cedera sehingga tak bisa tampil untuk beberapa waktu ke depan.
Dibeli dari Las Palmas pada 2019, Pedri baru pindah ke Barcelona pada Juli 2020. Dua bulan kemudian, ia langsung diberi debut di tim utama oleh Koeman saat menghadapi Villarreal di Liga Spanyol, ketika ia masuk menggantikan Philippe Coutinho.
Meski baru 17 tahun ketika itu, Pedri langsung jadi andalan dan bahkan mencatatkan 52 penampilan sepanjang musim dengan 4 gol dan 6 assist.
Performa apiknya bahkan membuahkan penampilan di 2 ajang besar pada musim panas lalu bersama timnas Spanyol, yakni Euro 2020 dan Olimpiade 2020.
Gavi
Gavi menjadi permata terbaru yang diberi debut oleh Koeman pada 29 Agustus 2021 lalu. Sejak itu, ia telah mencatatkan 11 penampilan di tim utama musim ini, dan menyumbang 1 assist.
Penampilan apik Gavi bahkan membuatnya dipanggil ke timnas senior Spanyol meski baru berusia 17 tahun. Ia juga telah menjalani debut bersama tim Matador di semifinal Nations League pada 6 Oktober lalu, dan kini telah memiliki 2 caps.