Thierry Henry Jadi Alasan Panasnya Rivalitas Manchester United-Arsenal Era 2000-an
FOOTBALL265.COM - Sengitnya persaingan antara Manchester United dan Arsenal di Liga Inggris, terutama awal dekade 2000, rupanya semakin panas usai kedatangan Thierry Henry.
Striker legendaris asal Prancis tersebut membuat The Gunners punya kualitas skuat yang bisa menyaingi The Red Devils kala itu.
Hal ini diungkapkan sendiri oleh mantan manajer United, Sir Alex Ferguson. Karena Henry pula ia merasa jika relasi dan rivalitasnya dengan Arsene Wenger, eks bos Arsenal, juga menjadi toxic.
Terbukti persaingan tidak sehat tersebut melahirkan sejumlah momen ikonik dalam duel Manchester United vs Arsenal. Contohnya saja "Pizzagate" atau "Battle of Old Trafford".
Akan tetapi kini kedua pelatih legendaris sudah menanggalkan itu semua. Setelah lepas dari dunia adu taktik, Ferguson dan Wenger justru saling menghormati.
Sir Alex Ferguson bahkan menilai sang rival tetap hebat walau hanya tiga kali memenangi liga, atau 10 lebih sedikit darinya, karena ada musim tak terkalahkan di 2003/2004.
"Aku memenangi Liga Inggris 13 kali namun tidak satupun yang bersih dari kekalahan. Hal itu hanya bisa dilakukan oleh Arsene," papar Ferguson saat tampil dalam film dokumenter Wenger berjudul “Arsene Wenger: Invincible”.
"Hubungan kami sempat tidak sehat. Dalam balapan, anda akan selalu melihat ke spion untuk melihat siapa yang berada di belakang. Saat ada yang menyusul maka anda pun berusaha untuk lebih cepat," cetusnya.
"Perubahan besar terjadi saat Arsenal membeli Thierry Henry. Ia adalah pemain fantastis dengan banyak gol. Arsenal pun menjadi tim yang cukup baik untuk mendahului Manchester United," tambahnya lagi.
1. Pengaruh Besar Henry
Henry tak dipungkiri memang salah satu pemain terbesar yang pernah merumput di Liga Inggris. Padahal, sebelumnya ia dibeli dari Juventus pada musim panas 1999 dengan status winger gagal.
Dia datang ke Highbury hanya karena punya sejarah dan kedekatan personal dengan Wenger yang sama-sama pernah membela AS Monaco.
Akan tetapi, Arsene Wenger lantas membuktikan bahwa Thierry Henry memang seorang bintang dengan menggesernya ke posisi penyerang tengah.
Meski sempat lambat panas, pemain asal Prancis tersebut sukses mengemas lebih dari 370 penampilan, 220 gol, dan 100 assist dalam kostum Meriam London.
Kepergian Henry dari Arsenal menuju Barcelona di 2007 praktis juga mengakhiri dominasi mereka di Liga Inggris. Hasilnya Manchester United dan Ferguson sempat nyaris melaju tanpa lawan sepadan hingga sang gaffer Skotlandia memutuskan pensiun pada ujung musim 2012/2013.