LIB Batasi 2 Pemain Liga 1 ke Timnas Indonesia, Bung Towel: Mestinya Belajar dari Eropa
FOOTBALL265.COM - PT Liga Indonesia Baru selaku operator pertandingan Liga 1 2021, hanya membolehkan dua pemain dari tiap tim untuk memperkuat Timnas Indonesia.
Hal ini dirumuskan dalam manager meeting Liga 1, 5 November lalu, di mana setiap klub sepakat akan mengirimkan maksimal dua pemain ke Timnas, untuk Piala AFF 2021.
Piala AFF 2021 sendiri akan digelar mulai 5 Desember hingga awal tahun 2022 nanti. Sementara Liga 1 rencananya masih akan bergulir di sepanjang bulan Desember.
"Liga 1 jalan terus, bersamaan dengan Piala AFF. Klub sepakat Liga 1 tetap jalan, dengan catatan jumlah pemain dari setiap tim yang bisa ditarik ke Timnas maksimal dua orang," jelas Dirut PT LIB, Akhmad Hadian Lukita.
Hal ini tentu saja memantik kritik dari komentator dan pengamat sepak bola nasional, Tommy Welly alias Bung Towel.
Menurutnya, kebijakan ini mestinya lahir dari rapat Exco PSSI, bukan manager meeting yang digagas PT LIB. Selain itu, pembatasan pemain dari setiap klub berpotensi akan merugikan Timnas.
"Tim Nasional itu tim terbaik yang dimiliki bangsa ini, the best possible team. Semua pemain terbaik, itulah yang layak main di Timnas," ucap Bung Towel di Youtube-nya.
Padahal, PSSI sendiri yang menargetkan agar Timnas Indonesia bisa menjuarai Piala AFF 2021, namun PSSI sendiri mendukung pembatasan dua pemain Liga 1 ke Timnas.
"Makanya aneh kalau dibatasi dua, kayak nggak belajar dari pengalaman. Ngaco!"
"PSSI dan PT LIB berlindung di balik klub, karena ini keputusan klub, hanya mau mengirimkan dua pemain untuk Timnas," kritik Bung Towel yang dilayangkan ke PSSI.
1. Belajar dari Eropa
Menurut Bung Towel, mestinya Indonesia bisa belajar dari Eropa, di mana tidak ada pembatasan pemain dari tim tertentu yang dipanggil untuk membela Tim Nasional.
Di Eropa sendiri, ketika ada turnamen sepak bola antar negara, maka akan dibuat jeda internasional, di mana liga tidak akan digulirkan selama beberapa waktu tertentu.
"Juventus kasih banyak pemain untuk Italia, Barcelona dan Real Madrid itu kasih banyak untuk Spanyol," ungkap Bung Towel tegas.
"Jangan lupa, Borussia Dortmun dan Bayern Munchen juga kasih banyak untuk Jerman," pungkas sosok paruh baya yang awalnya dikenal sebagai komentator sepak bola itu.