Bungkam Malaysia 3-0, Vietnam Enggan Labeli Diri Favorit di Piala AFF 2020
FOOTBALL265.COM - Kemenangan meyakinkan dengan tiga gol tanpa balas atas Malaysia pada Minggu (12/12/21) lalu tidak membuat Vietnam jemawa. The Golden Star Warriors bahkan enggan menganggap mereka adalah favorit juara di Piala AFF 2020.
Padahal penampilan anak-anak asuh Park Hang-seo sangatlah meyakinkan di Bishan Stadium. Dari aspek penguasaan bola saja Vietnam tampak unggul dengan 53% dan bahkan bisa menjaga akurasi umpan di atas 85% meski melepas nyaris 500 operan.
Malaysia sendiri tidak bisa dibilang tampil buruk akan tetapi Vietnam saja yang berada di level berbeda. Gol-gol dari Nguyen Quang Hai, Nguyen Cong Phuong, dan Nguyen Hoang Duc sukses membuat Harimau Malaya tampak lebih jinak dari biasanya.
Hasil ini membuat Vietnam memperpanjang dominasi mereka atas Malaysia. Sejak 2014 sudah ada 7 bentrokan yang terjadi antara kedua negara namun tidak sekalipun Vietnam merasakan kekalahan. Total 14 kekalahan sudah diderita Malaysia dari 22 perjumpaan.
"Setiap kali bertemu dengan Malaysia kami selalu mendapatkan kesulitan. Saya senang Vietnam bisa menang kali ini," ungkap Park Hang-seo seperti yang dikutip dari situs resmi Piala AFF 2020.
"Saya percaya pada kemampuan para pemain Vietnam dan puas dengan kemenangan ini. Urusan apakah kami adalah favorit untuk jadi juara bukan sesuatu yang bisa saya tanggapi,"
"Bagaimana publik memandang Vietnam dalam kompetisi ini di luar kendali kami." pungkas manajer yang sempat menjadi asisten Guus Hiddink kala menangani tim nasional Korea Selatan itu.
1. Indonesia Harus Waspada
Saat ini Vietnam menduduki posisi kedua di klasemen sementara Grup B di bawah Indonesia yang sama-sama mengoleksi enam poin. Hanya selisih gol yang membuat kedua tim tidak dalam posisi yang sama.
Indonesia dan Vietnam akan saling beradu dalam partai ketiga fase grup mereka. Sejarah mencatat jika belakangan ini Tim Garuda lebih sering kecewa jika bertemu dengan sang lawan.
Hanya ada satu kemenangan yang bisa diraih Indonesia dari lima pertandingan terakhir lawan Vietnam. Tentunya ini jadi pekerjaan rumah besar untuk digarap pelatih kepala merah-putih, Shin Tae-yong