Galak, Mourinho Hukum Pemain AS Roma Gegara Dugem
FOOTBALL265.COM - Pelatih AS Roma, Jose Mourinho hukum berat salah satu pemain mudanya, Felix Afena-Gyan karena tindakan indisipliner dengan pergi dugem.
Nama Felix Afena-Gyan mencuri perhatian publik sepak bola Italia setelah mendapat kesempatan tampil di tim senior AS Roma oleh Jose Mourinho musim ini.
Ini adalah kali pertama Felix Afena-Gyan mencicipi kompetisi tertinggi di Italia setalah beberapa musim tampil di tim primavera AS Roma.
Mendapat kepercayaan dari sang pelatih, Felix Afena-Gyan membuktikan langsung dengan menjadi pahlawan saat AS Roma menang 2-0 atas Genoa.
Pada 21 November 2021 lalu, Felix Afena-Gyan tampil sebagai pemain pengganti saat AS Roma kesulitan mendapat gol ke gawang Genoa.
Walaupun cuma bermain selama 15 menit, Felix Afena-Gyan mampu mencetak dua gol kemenangan AS Roma.
Pasca pertandingan melawan Genoa, Felix Afena-Gyan mendapat pujian setinggi langit dari Jose Mourinho.
Mantan pelatih Chelsea tersebut bangga terhadap performa Felix Afena-Gyan walaupun baru pertama kali berkompetisi di Serie A.
Bahkan, Jose Mourinho memberikan hadiah sepasang sepatu untuk Felix Afena-Gyan setelah berhasil menjadi pahlawan kemenangan AS Roma atas Genoa.
Tak sampai di situ, The Special One juga menganggap Felix Afena-Gyan adalah masa depan AS Roma dan digadang-gadang akan menjadi pemain besar suatu saat nanti.
1. Hukuman Berat Felix Afena-Gyan
Namun, semua puja-puji dan harapan Jose Mourinho sirna seketika karena tingkah laku Felix Afena-Gyan baru-baru ini.
Dilansir dari Football Italia, Mourinho memberikan hukuman berat kepada Felix Afena-Gyan karena tindakan indisipliner.
Pemain berusia 19 tahun itu tertangkap basah pergi ke kelab malam bersama dua temannya dari tim primavera, Benjamin Tahirovic dan Jan Oliveras.
Mengetahui kelakuan pemain yang disayangnya dugem, Jose Mourinho langsung murka dan menjatuhi sanksi berat kepada Felix Afena-Gyan.
Di pertandingan AS Roma vs Spezia akhir pekan lalu, Felix Afena-Gyan tak dimasukan ke daftar skuat yang dibawa Jose Mourinho.
Tak hanya itu, Felix Afena-Gyan juga dipulangkan ke tim primavera oleh Mourinho hingga batas waktu yang tak ditentukan.
2. Tren Buruk AS Roma Hilang
Selama tampil di kasta tertinggi Liga Italia, Felix Afena-Gyan mendapat kesempatan merumput dalam 12 pertandingan dan mencetak dua gol.
Sementara itu AS Roma berhasil menghapus tren buruk dalam lima pertandingan terakhir tanpa kemenangan dengan melibas Spezia 1-0 di akhir pekan lalu.
Sosok pembawa kemenangan adalah penyerang Inggris, Tammy Abraham, yang mencetak gol melalui titik penalti dan membawa Roma memenangi laga.
Kemenangan tipis ini membawa AS Roma naik ke peringkat keenam klasemen sementara Liga Italia dan berjarak enam poin dari peringkat keempat, Juventus.