PSG di Ambang Kehancuran, Berakhirnya Kisah Klub Sultan Eropa?
FOOTBALL265.COM - Imbas gugurnya Paris Saint-Germain (PSG) di Liga Champions setelah dijungkalkan Real Madrid di babak 16 besar membuat mereka kini di ambang kehancuran.
Seperti diketahui, PSG yang menjadi klub sultan Eropa setelah diambil alih oleh taipan asal Qatar, Nasser Al-Khelaifi lagi-lagi harus mengubur mimpi meraih prestasi di kompetisi Eropa.
Pada musim ini, mereka berhasil membajak mega bintang asal Argentina, Lionel Messi dari Barcelona dan mendaratkan eks kiper AC Milan, Gianluigi Donnarumma.
Sebelum itu, Les Parisiens juga sudah diperkuat oleh sejumlah nama top seperti, Angel Di Maria, Kylian Mbappe dan bintang Timnas Brasil, Neymar.
Akan tetapi, semuanya sia-sia karena para penggemar hanya menginginkan klub kesayangannya bisa meraih prestasi di kompetisi Eropa yaitu Liga Champions.
Puncak kemarahan fans terjadi saat PSG dilibas Real Madrid di leg kedua babak 16 besar Liga Champions pada Kamis (10/03/22) lalu.
Sempat unggul lewat Kylian Mbappe di menit ke-39, mereka justru terkena epic comeback dan menyerah dengan skor 1-3 berkat hattrick Karim Benzema.
Tersingkirnya PSG di ajang Liga Champions langsung berbuntut panjang. Pasalnya, Nasser Al-Khelaifi, Leonardo serta Kylian Mbappe dilaporkan bakal segera meninggalkan Le Parc des Princes.
1. Nasser Al-Khelaifi Diusir Ultras PSG
Menurut jurnalis yang kerap membongkar skandal di dunia kulit bundar yakni Romain Molina, orang pertama yang akan angkat kaki dari Les Parisiens adalah presiden klub Nasser Al-Khelaifi.
Ultras klub PSG mendesak Nasser Al-Khelaifi agar segera angkat kaki dari Parc des Princes setelah ia kembali gagal membawa klub meraih gelar juara Liga Champions.
Romain Molina beralasan jika sultan Qatar tersebut sudah melakukan investasi besar-besaran demi menyabet gelar Liga Champions bersama Paris Saint-Germain, akan tetapi harapannya kian jauh dari kenyataan.
Jika Nasser Al-Khelaifi memutuskan untuk minggat, maka hal tersebut akan disusul loyalisnya yaitu Direktur Klub Leonardo yang sudah bekerja sama dengannya selama bertahun-tahun.
Romain Molina menambahkan jika Mauricio Pochettino dan Kylian Mbappe akan ikut menyusul. Khusus untuk Mbappe, eks AS Monaco tersebut bakal hengkang secara cuma-cuma mengingat kontraknya akan kadaluarsa akhir musim ini.
"Dengan semua uang yang mereka masukkan, klub sekarang mengalami momen terburuknya. Ada begitu banyak pertempuran internal, masalah hukum," kata Romain Molina dilansir dari Carrusel Deportivo.
"Dari yang saya tahu, orang Qatar ingin mengatakan bahwa Cukup sudah dan mereka ingin mengubah banyak hal," imbuhnya.
2. Fans Soraki Lionel Messi dan Neymar
Kehancuran PSG juga terlihat saat para penggemar sudah muak dengan kinerja dua mantan bintang Barcelona yaitu Lionel Messi dan Neymar.
Hal itu terlihat saat PSG menjamu klub papan bawah, Bordeaux di Parc des Princes, Minggu (13/3/2022), dalam lanjutan kompetisi Ligue 1 2021-2022.
Duel yang hanya selang tiga hari pasca kandasnya Les Parisiens dari Liga Champions sebenarnya berhasil dimenangkan oleh tuan rumah dengan skor telak 3-0.
Namun di sesi pemanasan sebelum laga, sebagian suporter di tribune malah memberikan sorakan kekecewaan terhadap Lionel Messi dan Neymar saat kedua bintang itu disebut lewat pengera suara.
Tidak hanya saat sesi pemanasan, mereka juga disoraki ketika sudah bertanding saat keduanya memegang bola. Suara 'booo' dari penonton terdengar jelas mengiringi aksi mereka.
Seperti diketahui, kedua bintang ini memang menunjukan performa jauh di bawah ekspektasi fans PSG. Gajinya yang besar tidak sebanding dengan penampilannya di lapangan.
Apalagi Neymar baru saja meneken kontrak baru pada 2021 lalu dengan mendapat gaji mencapai 36 juta Euro per musim. Sementara Lionel Messi, yang direkrut gratis musim panas lalu, juga dibayar mencapai 30 juta Euro per tahun.