Sudah Kehilangan Taji Sejak Tinggalkan Inter Milan, AC Milan Disarankan Tak Rekrut Lukaku
FOOTBALL265.COM - AC Milan dikaitkan dengan banyak striker untuk mereka beli di bursa transfer musim panas 2022 nanti dan salah satunya adalah Romelu Lukaku.
Kendati demikian Il Rossoneri disarankan untuk mengubur niatan mereka pada sang bomber kidal Belgia mengingat kualitasnya diragukan.
Bersama Chelsea di 2021/2022, Lukaku dianggap gagal memenuhi ekspektasi yang dibebankan padanya bersamaan dengan nilai transfer sejulah 113 juta Euro dari Inter Milan.
Sepeninggal Tammy Abraham dan Olivier Giroud, Chelsea berharap menemukan penyerang tengah yang lebih baik dari keduanya namun ternyata dugaan mereka salah.
Dari 21 penampilan di ajang Liga Inggris, Lukaku hanya bisa menjebol gawang lawan sebanyak lima kali sehingga kini posisinya di starting XI telah tergusur pemain lain.
Di ajang lain kesuburan bomber 28 tahun itu juga tidak nampak. Cuma ada tujuh gol tambahan dari total 19 laga kompetisi piala yang Lukaku mainkan.
Padahal semasa berbaju Inter Milan, Romelu Lukaku sempat digadang-gadang masuk dalam daftar tiga striker top dunia.
Hanya dari 95 penampilan di semua ajang, total ada 64 gol plus 16 assist yang ia bisa kantongi. Ini adalah alasan kenapa AC Milan melihat Lukaku sebagai prospek yang baik untuk diincar.
Akan tetapi menurut jurnalis asal Italia, Carlo Pellegatti, merasa jika AC Milan akan berbuat blunder apabila ngoto mengejar Romelu Lukaku.
Selain gajinya saat ini yang kelewat mahal, ketajaman serta rasa percaya dirinya mungkin saat ini sudah hilang.
1. Diwanti-wanti Nainggolan
"Rasanya lucu mendengar AC Milan menginginkan Lukaku. Pemain itu dibayar 12 juta Euro per musimnya di Chelsea," ungkap Pellegatti.
"Lukaku yang sekarang sudah tidak sama dengan Lukaku yang ada di Inter. AC Milan mustahil menurutku untuk mati-matian mengejarnya," tambahnya lagi.
Performa buruk yang dirasakan Lukaku bersama Chelsea sebenarnya sudah diprediksi oleh banyak pihak sebelum transfer tersebut terjadi.
Salah satu yang punya firasat itu adalah eks rekan sang bintang sendiri di Inter Milan, Radja Nainggolan.
Nainggolan merasa jika Inter yang membuat Lukaku menjadi hebat. Maka dari itu meninggalkan Giuseppe Meazza sama seja dengan bunuh diri.
"Saya telah memberi tahu Lukaku bahwa ia adalah striker terbaik di dunia ketika di Inter. Tim dan sistem taktisnya terbentuk mendukungnya," kata Nainggolan seperti yang dikutip dari Goal.
"(Tapi) ia bermimpi untuk sukses di Chelsea, namun ini adalah kedua kalinya ia pindah ke sana dan selalu berakhir dengan skenario yang sama,"
"Jika ia bertahan di Inter, ia akan menjadi striker terbaik di dunia selama empat atau lima tahun lagi dan saya terus mengatakan hal itu kepadanya." pungkas gelandang berdarah Indonesia tersebut.
2. AC Milan Rencanakan Peminjaman Lazetic
Pada musim 2022/2023 mendatang kemungkinan besar AC Milan masih belum akan memberi tempat di skuat senior untuk Marko Lazetic.
Laporan dari Calciomercato menyebutkan jika penyerang berusia 18 tahun tersebut akan dicarikan klub peminjam oleh Il Rossoneri.
Pasalnya kendati dipandang memiliki bakat besar, namun Lazetic masih minim pengalaman untuk menjadi seorang pemain reguler di klub sekelas AC Milan.
Saat didatangkan dari Red Star Belgrade pada bursa transfer musim dingin 2022 lalu, sang wonderkid asal Serbia memang didaftarkan sebagai pemain senior.
Marko Lazetic sempat digadang-gadang bakal menantang Olivier Giroud dan Zlatan Ibrahimovic untuk satu tempat di lini depan usai dua tahun sebelumnya ia sudah bermain untuk Red Star senior.
Baca selengkapnya: Baru Debut Langsung Terbantai, AC Milan Tidak Ingin Wonderkid Anyarnya Ada di San Siro Musim Depan