x

Bursa Transfer: Meski Bakal Digusur Nkunku di PSG, Neymar Tolak Kans Mudik ke Barcelona

Selasa, 31 Mei 2022 19:26 WIB
Penulis: Izzuddin Faruqi Adi Pratama | Editor: Isman Fadil
Di tengah isu akan kembalinya Christopher Nkunku ke PSG pada bursa transfer mendatang, Neymar memastikan dirinya ingin tinggal lama di Parc des Princes. Foto: REUTERS/Daniele Mascolo

FOOTBALL265.COM - Dengan spekulasi soal dirinya bakal dijual di bursa transfer musim panas 2022 mendatang terus berkembang, Neymar sepertinya masih ingin menunjukkan jika ia setiap pada Paris Saint-Germain.

Les Parisiens isunya siap mempulangkan jebolan akademi mereka sendiri, Christopher Nkunku, namun sang penyerang Brasil hendak mematuhi kontraknya.

Baca Juga

Pada Mei 2021 lalu Neymar sudah menandatangani perpanjangan masa bakti dengan PSG hingga Juni 2025 dan ambisinya untuk sukses di Parc des Princes masih sama.

Ada gosip yang menyebut jika Neymar hendak dijual oleh PSG kembali ke Barcelona atas perintah Kylian Mbappe karena kedua pemain terlibat intrik internal.

Baca Juga

Nkunku yang menjalani musim spektakuler bersama RB Leipzig di 2021/2022 kemudian disinyalir cocok untuk jadi pengganti dan koneksi baik sang penyerang versatile Prancis dengan Mbappe kian memanaskan rumor ini.

Akan tetapi Neymar kemudian menegaskan jika ia tidak punya masalah apapun dengan Mbappe dan justru senang dengan keputusan sang rekan bertahan di Prancis lebih lama.

"Ambisiku masih sama yakni memenangkan banyak titel tiap tahun. Bermain di Liga Champions juga Piala Dunia," beber Neymar pada Canal+ soal bursa transfer.

Baca Juga

"Tentu saja aku ingin melakukan itu semua bersama Paris. Aku punya kontrak di sini jadi aku ingin bertahan,"

"Jujur saja aku tidak tahu (Mpappe bertahan) sampai pengumuman dibuat. Aku sangat senang karena Kylian tidak pergi dan proyek PSG memang paling tepat untuknya," tambah pemain 30 tahun tersebut.


1. Neymar Mustahil untuk Dijual?

Neymar. (Foto: REUTERS/Eric Gaillard)

Menjual Neymar pada bursa transfer mendatang terutama ke Barcelona adalah sesuatu yang sangat sulit dilakukan oleh Paris Saint-Germain.

Los Cules saat ini tengah mengalami krisis finansial dan banyak bergantung pada rekrutan gratis dan diskonan untuk memperkuat tim.

Baca Juga

Lagipula Barcelona sudah cukup punya banyak personel di lini depan seperti Ferran Torres, Pierre-Emerick Aubameyang, Memphis Depay, Ansu Fati, hingga Ousmane Dembele apabila bisa dipertahankan.

Ditambah lagi Robert Lewandowski dari Bayern Munchen pun kabarnya siap ditarik ke Camp Nou usai sang bomber Polandia 33 tahun hendak mencari pengalaman baru.

Harga Neymar saat ini masih di atas 75 juta Euro dan gaji pekanannya juga sangat di luar batas kewajaran di liga top Eropa sekalipun, 1,08 juta Euro!.

Baca Juga

PSG tampaknya sudah mulai merasa jika Neymar tidak lagi cocok dalam ambisi mereka menjuarai Liga Champions sehingga beralih pada Christopher Nkunku.

Nkunku sendiri sudah secara terbuka siap kembali berbaju PSG pada bursa transfer nanti setelah pergi ke Leipzig pada 2019/2020 lalu.

"Paris, saya selalu mengatakannya, adalah rumah saya, klub di hati saya," ujar Nkunku dalam sebuah konferensi pers saat dipanggil oleh timnas Prancis.

Baca Juga

"Saya tidak menutup pintu. Segalanya adalah mungkin dalam sepakbola. Sangat tersanjung klub terbesar di dunia yang tertarik pada saya. Tapi, juga tersanjung Leipzig melakukan segalanya untuk mempertahankan saya." tambah pemain 24 tahun itu lagi.

Apabila Paris Saint-Germain bisa melepas Neymar pada bursa transfer nanti seharga pasarannya, maka uang tersebut sudah cukup untuk membeli Christopher Nkunku yang dibanderol sekitar 65 juta Euro.


2. Barcelona Dicibir Hanya Karena Inginkan Lewandowski

Robert Lewandowski (REUTERS/Fabian Bimmer)

Barcelona mendapat sindiran keras dari eks presiden Bayern Munchen, Uli Hoeness, di tengah upaya mendatangkan Robert Lewandowski pada bursa transfer musim panas.

Kondisi keuangan Barcelona belum membaik dalam setahun terakhir. Raksasa Catalan itu disebut-sebut menunggak utang mencapai 1,3 miliar Euro pada 2021.

Efek krisis finansial ini sangat terasa di dalam dan luar lapangan, salah satunya langkah mereka di bursa transfer pemain musim panas dan dingin.

Barcelona tidak bisa leluasa berbelanja pemain. Efek pandemi juga memaksa Barca memangkas gaji pemain, hingga akhirnya kehilangan sosok Lionel Messi yang sudah mengabdi selama hampir dua dekade.

Belum lagi dengan prestasi klub yang merosot tajam. Tercatat dalam tiga tahun terakhir, Barcelona hanya mampu meraih satu trofi saja, yakni Copa del Rey tahun lalu.

Baca selengkapnya: Incar Lewandowski Walau Banyak Utang, Barcelona Disindir Sesepuh Jerman

Bursa TransferNeymarBarcelonaParis Saint-GermainBerita Bursa TransferChristopher Nkunku

Berita Terkini