x

Piala Presiden 2022: Gara-gara Flare, Persib Bandung Kembali di Ambang Sanksi

Senin, 20 Juni 2022 21:15 WIB
Penulis: Zainal Hasan | Editor: Herry Ibrahim
Persib Bandung vs Bali United di laga perdana grup C Piala Presiden 2022.

FOOTBALL265.COM - KLub Liga 1, Persib Bandung, terancam terkena sanksi berat akibat kejadian yang terjadi di Piala Presiden 2022.

Seperti diketahui dari dua laga di babak penyisihan grup C Piala Presiden 2022, beberapa kejadian terjadi saat Persib Bandung bermain.

Baca Juga

Di antaranya adalah banyaknya flare yang menyala saat tim Maung Bandung bermain di Stadion GBLA. Flare tersebut menyala saat Persib Bandung bermain imbang 1-1 melawan Bali United di laga perdana grup C.

Lalu pada pertandingan kedua saat Persib Bandung melawan Persebaya Surabaya flare kembali menyala.

Baca Juga

Dengan nyalanya flare Persib Bandung terancam mendapat sanksi. Hal ini diutarakan oleh ketua Organizing Committee (OC) Piala Presiden, Akhmad Hadian Lukita.

"Ya penyalaan flare itu sangat berbahaya ya. Pasti akan ada sanksi," ucap Lukita ketika dihubungi pewarta.

Baca Juga

Atas kejadian ini, Lukita sejatinya meminta suporter mengerti apa yang dilakukannya bisa merugikan klub kesayangannya.

"Suporter harus mengerti karena itu akan kasihan kepada klub yang bisa mendapatkan sanksi berat atas kelakukan oknum," jelas Lukita.


1. Rana Komdis

Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita. Foto: Arif Rahman/Football265.com

Memang Lukita tidak mengetahui hukuman denda seperti apa yang bisa dapatkan Persib Bandung. Itu semua nantinya masuk dalam rana Komite Disiplin (Komdis) PSSI.

"Itu ranah Komdis PSSI, saya tidak ikut campur tapi kalau menurut aturan ya ada," ucap Lukita.

Baca Juga

Selain permasalahan flare, dalam laga Persib Bandung melawan Persebaya Surabaya terjadi kerusuhan di luar stadion GBLA.

Parahnya karena kejadian ini membuat dua orang Bobotoh (suporter Persib Bandung meninggal dunia).

Baca Juga

Atas insiden ini Lukita menaruh rasa sedihnya. Hal ini juga menjadi catatan serius pihaknya agar kejadian serupa tidak terulang.

"Ini jadi catatan untuk semuanya dan rekomendasi keamanan menjadi sangat penting," kata Lukita. Imbas kejadian ini memang sisa laga penyisihan grup C dipindahkan lokasinya.

Sebelumnya bermain di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, dipindahkan ke Stadion Si Jalak Harupat, Soreang Bandung. Selain itu seluruh laga di grup C nantinya tidak boleh dihadiri oleh suporter.


2. Bobotoh Janji Tak Akan Nonton Laga Persib vs Bhayangkara FC

Bobotoh menggelar aksi di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Minggu (19/06/22) malam. Foto: Arif Rahman/INDOSPORT

Ratusan Bobotoh menggelar aksi di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Minggu (19/6/22) malam. Kedatangan mereka tak lepas dari insiden yang terjadi di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Jumat (17/6/22).

Bobotoh datang ke Graha Persib sekitar pukul 20.00 WIB dengan berjalan kaki. Mereka membentangkan spanduk besar bertuliskan kalimat "Bobotoh Berduka" dan menyalakan lilin di parkiran gedung.

Menurut salah seorang Bobotoh yang mengikuti aksi, Tobias Ginanjar, kegiatan tersebut sebagai bentuk belasungkawa atas meninggalnya dua orang Bobotoh, Ahmad Solihin asal dan Sopiana Yusuf.

Selain itu, pihaknya juga menyayangkan insiden maut yang terjadi di pertandingan kedua Grup C Piala Presiden 2022 yang antara Persebaya Surabaya kontra Persib Bandung.

"Aksi ini sebagai bentuk belasungkawa atas dua Bobotoh yang meninggal kemarin. Kami sangat menyesalkan, karena memang kejadian itu tak akan terjadi jika semua pihak menjalankan prosedur dan kesiapan dengan baik dan benar," ucap Tobi saat ditemui di Graha Persib.

Sebagai bentuk solidaritas dan duka cita atas meninggalnya dua Bobotoh, Tobi bersama beberapa elemen suporter lain tidak akan datang ke Stadion pada laga pamungkas Persib Bandung di Grup C.

Baca Selengkapnya: Gelar Aksi, Bobotoh Janji Tak Akan Nonton Laga Persib vs Bhayangkara FC

Persib BandungBobotohPiala PresidenStadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA)Liga IndonesiaPiala Presiden 2022

Berita Terkini