Reporter Asing Sebut Quang Hai Bisa Buka Jalan Pemain Indonesia ke Liga Prancis
FOOTBALL265.COM - Bergabungnya bintang timnas Vietnam, Nguyen Quang Hai, ke Pau FC di Ligue 2 Prancis diyakini bisa jadi angin segar untuk sepak bola Asia termasuk Indonesia.
Jika mampu membuktikan diri di sana, maka gelandang serang 25 tahun itu akan membukakan pintu kesempatan bagi atlet dari Benua Kuning untuk melebarkan sayap di Prancis.
Sepak bola Eropa memang umumnya masih belum terlalu terbuka untuk para pemain dari Asia kecuali yang memiliki kualitas dunia macam Son Heung-min saat ini.
Jikalau klub-klub Benua Biru butuh pemain impor, maka yang mereka buru adalah pemain dari Afrika maupun Amerika Utara dan Selatan.
Masih sangat sulit untuk pemain dari Asia untuk bisa menjadi pemain reguler di Eropa namun harapannya di masa depan batasan tersebut akan segera hilang.
Bergabungnya Quang Hai ke Pau pada bursa transfer musim panas kali ini dinilai oleh jurnalis asal Prancis, Clement Barbier, dapat menjadi transfer yang revolusioner.
Dengan kebolehannya dalam mengolah si kulit bundar, Barbier percaya jika Quang Hai bisa cepat beradaptasi dengan Ligue 2 dan Pau untuk pada akhirnya membuka mata tim-tim di Prancis jika Asia adalah gudangnya bakat top.
"Saya melihat sejumlah pertandingan yang dimainkan Nguyen Quang Hai dan tekhniknya saya sukai. Tendangan bebasnya mirip dengan (Lionel Messi)," beber Barbier seperti yang dikutip dari Soha.
"Kemampuannya untuk menahan bola juga bagus. Sulit sekali untuk mencuri bola dari kakinya. Bahkan pengambilan keputusannya pun oke,"
"Jika Quang Hai mampu menunjukkan level penampilan yang sama di Prancis seperti kala masih di Vietnam, maka publik akan langsung jatuh hati. Sangat jarang ada pemain bagus di Ligue 2," tambahnya.
1. Harus Berjuang Keras
Hanya saja Clement Barbier juga mengatakan untuk tampil baik di level Ligue 2 sekalipun seorang pemain harus melakukan adaptasi besar-besaran.
Jika gagal menyesuaikan diri dengan tipikal permainan yang lebih mengandalkan fisik serta tidak bisa melebur dengan rekan-rekannya di Pau FC, maka Nguyen Quang Hai bisa apes di Prancis.
"Quang Hai mungkin akan terkejut bagaimana kerasnya Ligue 2. Ia harus siap dengan itu. Tanpa mental baja maka ia akan kesulitan untuk beradaptasi," sambungnya lagi.
"Tim di sini kurang begitu paham dengan pemain dari luar Eropa. Jika Quang Hai sukses maka situasi tersebut akan berubah nantinya,"
"Benar jika Prancis kurang percaya pada pemain Asia tapi mereka menurut saya butuh lebih banyak atensi dan kepercayaan. Quang Hai bisa menjadi permulaan yang bagus," pungkasnya kemudian.
Layaknya pemain-pemain dari Asia terutama Asia Tenggara tempat dimana Vietnam berada, Nguyen Quang Hai, tidak dberkahi tubuh tinggi besar. Ia hanya bertinggi 168 cm.
Hanya saja ia punya kelebihan kaki kiri spektakuler dan otak brilian. Tidak heran jika ia selalu jadi pilihan utama di lini serang sangara Vietnam era Park Hang-seo.
Bersama The Golden Star Warriors, Quang Hai mampu menjadi juara Piala AFF 2018 dan berulangkali menunjukkan performa top di level elite Asia seperti kualifikasi Piala Dunia dan juga Piala Asia.
Maka dari itu tidak berlebihan apabila Nguyen Quang Hai dianggap sebagai duta besar sepak bola Asia dan Asia Tenggara di Ligue 2 Prancis dan Pau FC.
Diharapkan keberangkatannya ke sana bisa mendorong pemain lain dari regionalnya untuk menyusul termasuk pemain-pemain dari Indonesia.
2. Timnas Indonesia Jajal Vietnam di Uji Coba?
Melihat respons para netizen Tanah Air usai keputusan pelatih Timnas Indonesia yang meminta lawan tanding dengan negara berperingkat 50 hingga 100 FIFA.
Siapa lawan yang cocok buat skuat Garuda? Beberapa waktu lalu, pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, memang sempat melontarkan permintaan khusus kepada PSSI selaku federasi sepak bola di Indonesia.
Permintaan khusus Shin Tae-yong tersebut berkaitan dengan calon lawan timnas Indonesia di FIFA Matchday yang berlangsung pada September mendatang.
Shin Tae-yong meminta kepada PSSI untuk mencarikan calon lawan timnas Indonesia yang peringkatnya jauh di atas, antara rangking 50-100.
Sejauh ini, Shin Tae-yong masih belum diketahui kandidat lawan buat timnas Indonesia. Semuanya masih dalam tahap komunikasi dengan PSSI.
Baca selengkapnya: Timnas Minta Lawan Negara Peringkat 50-100 FIFA, Vietnam dan Arab Saudi Jadi Favorit