x

Terseret Skandal Pelecehan Seksual, Manager Cantik Timnas Thailand Terancam Dilengserkan

Jumat, 15 Juli 2022 16:18 WIB
Penulis: Ilham Oktafian | Editor: Indra Citra Sena
Kabar tak sedap menerpa Nualphan Lamsam. Manager cantik timnas Thailand U-23 tersebut terancam dipecat secara tidak hormat alias dilengserkan.

FOOTBALL265.COM - Kabar tak sedap menerpa Nualphan Lamsam. Manager cantik timnas Thailand tersebut terancam dipecat secara tidak hormat alias dilengserkan.

Penyebabnya, Nualphan Lamsam terseret dalam skandal pelecehan seksual di Timnas Thailand U-23 yang tengah panas-panasnya.

Baca Juga

Melansir dari VTC.vn, skandal tersebut bermula saat Timnas Thailand U-23 melakukan pesta pada Rabu (13/07/22) waktu setempat.

Seluruh anggota tim Gajah Perang hadir dalam acara tersebut, mulai dari pemain, staf pelatih, hingga Nualphan Lamsam atau yang akrab disapa Madam Pang.

Muncul gosip jika ada penggawa Thailand U-23 yang jadi korban pelecehan seksual secara verbal. Setelah diselidiki, pelakunya tidak lain adalah staf perempuan dari Madam Pang.

Baca Juga

Tak berselang lama usai skandal tersebut, Federasi Sepakbola Thailand (FAT) melakukan penyelidikan dan membuka investigasi.

Nama Madam Pang pun terseret dalam skandal itu. Ia bahkan sampai meminta maaf ke publik buntut tindakan yang dilakukan oleh staf pribadinya.

Ia merasa bertanggung jawab atas perilaku tak terpuji yang dilakukan oleh stafnya. Madam Pang pun akan bersikap kooperatif pada FAT.

Baca Juga

"Sebagai pemimpin tim nasional Thailand, saya bersedia bekerja sama dengan Federasi Sepak Bola Thailand untuk menyelidiki insiden baru-baru ini dan menunggu hasil akhir," ujarnya kepada Siam Sport.

"Ini adalah pelajaran penting agar saya bisa mencegah insiden ini terjadi lagi di tim," imbuhnya.


1. Nualphan Lamsam Terancam Dilengserkan

Nualphan Lamsam, manajer timnas Thailand

Lebih lanjut, Madam Pang sendiri tak nyaman dengan skandal yang melibatkan staff pribadinya. Bukan tanpa sebab, ia merasa Timnas Thailand merupakan bagian yang tak terpisahkan dalam hidupnya.

Untuk itu, Madam Pang memohon maaf pada publik Thailand buntut peristiwa tak terpuji tersebut.

Baca Juga

"Saya adalah orang yang memiliki cinta yang tulus untuk sepak bola selama 15 tahun, saya sangat khawatir tentang apa yang telah terjadi," imbuhnya.

"Saya sudah memberi peringatan dan menangani bawahan saya segera setelah saya mengetahui kejadian itu,"

"Saya berjanji kejadian ini tidak akan terjadi lagi, saya siap untuk mematuhi dan bekerja sama dengan FAT baik di level tim nasional Thailand maupun di level klub untuk menjaga citra, keindahan dan kesucian sepakbola Thailand ,"

Baca Juga

Presiden FAT, Somyot Poompanmoung sendiri saat ini tengah bekerja keras untuk mengusut tuntas kasus tersebut.

Ia bekerja sama dengan Komite Investigasi Etika Pesepakbola Thailand agar skandal pelecehan seksual di Timnas Thailand menjadi terang benderang.

Kendati saat ini kasus tersebut dalam proses penyelidikan, namun publik Thailand kadung marah dengan sosok Madam Pang.

Baca Juga

Media-media setempat bahkan meyakini jika Madam Pang bakal kehilangan jabatannya sebagai manager baik di Timnas Thailand U-23 maupun senior.

Madam Pang sendiri telah bertugas sebagai manager Timnas Thailand sejak 2015 silam. Kala itu, ia pertama kali diserahi tugas sebagai manajer timnas wanita Thailand pada Piala Dunia Thailand tahun 2015 dan 2019.


2. Shin Tae-yong Sindir Timnas Thailand

Pelatih Timnas Indonesia U-19 Shin Tae-yong.

Shin Tae-yong sepertinya masih belum puas mengungkapkan rasa kecewanya usai Timnas Indonesia tereliminasi dari Piala AFF U-19 2022 yang ditenggarai disebabkan oleh pengaturan skor.

Pada hari ini, Selasa (12/07/22), juru taktik asal Korea Selatan tersebut mengungkapkan jika pelatih Thailand dan juga Vietnam sudah menodai pekerjaan seorang manajer sepak bola.

Hal itu Shin Tae-yong ungkapkan dalam sebuah unggahan Instagram berupa potongan video laga Vietnam vs Thailand pada Minggu (10/07/22) lalu yang berkesudahan imbang 1-1.

Tampak di sepuluh menit terakhir pertandingan plus injury time para pemain kedua kubu tidak menunjukkan gelagat semestinya.

Penggawa The Golden Star Warriors sibuk mengalirkan bola di area sendiri dengan tempo lambat dan tidak ada usaha pressing serius dari The War Elephants.

Baca Juga
Thailand U-23Bola InternasionalTimnas ThailandPelecehan SeksualNualphan Lamsam

Berita Terkini