Liga 1: Borneo FC Tetap Waspadai Barito Putera Meski Habis Dibantai Madura United
FOOTBALL265.COM - Asisten pelatih Borneo FC, Miftahudin Mukson mengingatkan para pemain agar tidak jemawa jelang lawan Barito Putera dipekan kedua Liga 1 pada 30 Juli nanti.
Tim tuan rumah berpotensi memberikan kejutan. Borneo FC dalam kepercayaan diri yang tinggi setelah kalahkan Arema FC dengan skor 3-0 di laga perdana Liga 1.
Sedangkan, Barito Putera tengah terluka pasca dibantai 8-0 oleh Madura United.
Tapi kekalahan tim Laksar Antasari, tak lantas memberikan keuntungan bagi Pesut Etam. Sepak bola adalah olahraga yang tidak bisa diprediksi.
"Hasil tersebut tak bisa kita jadikan tolok ukur akan kualitas Barito," kata Miftahudin Mukson.
Menurut Miftahudin Mukson, Barito tentu bertengkat bangkit usai kekalahan telak dari Madura United di Liga 1.
Tim asuhan Dejan Antonic juga diuntungkan karena bermain di hadapan ribuan suporternya, di Stadion 17 Mei, Banjarmasin.
"Karena pertandingan derbi akan selalu ada kejutan. Apalagi mereka bermain di kandang sendiri. Dan pasti, mereka sudah melakukan evaluasi. Kami tetap harus waspada," ujar asisten pelatih Pesut Etam.
Miftahudin Mukson berharap pemain Borneo FC tetap jaga motivasi usai menang atas Arema FC. Hanya saja euforia kemenangan harusnya sudah dilupakan karena masih ada 33 match tersisa di Liga 1.
"Hasil positif di laga awal Liga 1 sangat besar pengaruhnya untuk menambah kepercayaan diri pemain," tuturnya.
"Tapi kami tak boleh larut dengan hasil tersebut. Karena ini baru awal kompetisi Liga 1 musim ini. Masih banyak match yang harus kami jalani," tuntas pelatih 49 tahun itu.
1. Perubahan Tiket Masuk
Berkat kemenangan di laga perdana Liga 1, Borneo FC kini tempati urutan kedua klasemen sementara dengan raihan tiga poin. Sedangkan Barito Putera terperosok ke dasar klasemen atau peringkat ke-18.
Sementara itu, manajemen Borneo FC secara resmi mengumumkan penurunan harga tiket masuk (HTM), untuk setiap laga di Stadion Segiri.
Keputusan diambil setelah rapat internal, melihat turunnya antusias penonton saat Borneo FC menjamu Arema FC.
Jumlah penonton turun hingga 90 persen dibandingkan saat final leg kedua Piala Presiden dengan lawan sama. Alasan penonton dan suporter sama, yakni tingginya harga tiket khususnya di tribun ekonomi.
Panitia seperti diketahui mematok Rp150 ribu untuk VIP dan Rp 75 ribu di tribun ekonomi.
Untuk HTM teranyar, Borneo FC tak mengubah nilai di tribun VIP. Namun untuk ekonomi diubah menjadi Rp 50 ribu.
Manajer tim, Dandri Dauri berharap harga tersebut tak lagi mendapat protes dari warga Samarinda dan suporter. Sebab manajemen pun punya beberapa alasan mengapa tiket masuk dipatok dengn harga tinggi.
“Kami harus membenahi beberapa fasilitas agar penonton nyaman menyaksikan pertandingan," sebut Dandri.
2. Permalukan Eks Kiper Liga Portugal, Begini Respons Striker Lokal Borneo FC
Striker Borneo FC, Ahmad Nur Hardianto jadi pahlawan ketika timnya menang 3-0 atas Arema FC dipekan pertama Liga 1 di Stadion Segiri, Samarinda, Minggu (24/07/22).
Hardianto yang merupakan eks pemain Timnas Indonesia U-23 ini, mampu mencetak dua gol bagi timnya pada awal babak pertama.
Pada pertadingan big match tersebut, Hardianto dimainkan sejak menit awal, berduet dengan striker asing, Matheus Pato.
Kepercayaan pelatih anyar Borneo FC, Milomir Seslija pun dibayar tuntas lewat dua gol sundulan pada menit ke-2 dan 7.
Hardianto jadi striker lokal yang tampil gemilang pada pekan pertama Liga 1 musim 2022/23 bersama klub barunya, Borneo FC .
Baca selengkapnya: Liga 1: Permalukan Eks Kiper Liga Portugal, Begini Respons Striker Lokal Borneo FC