Imran Nahumarury Ungkap Kesiapan PSIM Jelang Kick Off Liga 2 2022
FOOTBALL265.COM - Pelatih PSIM Yogyakarta, Imran Nahumarury, menilai timnya masih perlu berbenah lagi sebelum kompetisi Liga 2 2022 dimulai. Penyelesaian akhir menjadi salah satu masalah yang harus cepat diselesaikan.
PSIM Yogyakarta menjadi salah satu tim yang punya target serius di Liga 2 musim ini. PSIM tak ingin gagal lagi dalam mengamankan tiket promosi ke Liga 1.
Persiapan matang pun dilakukan. Selain mendatangkan pemain berkualitas, PSIM sudah melakukan sejumlah laga uji coba, baik kandang maupun tandang.
Terbaru, PSIM melakukan uji coba melawan Nusantara United FC di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, Minggu (14/8/22) sore.
Laga ini berakhir dengan kedudukan imbang 0-0. Dari uji coba ini, dapat diketahui sejumlah pekerjaan rumah yang harus dibereskan PSIM sebelum Liga 1 mulai.
"Pertandingan lawan Nusantara United ini bagus buat pelajaran yang sangat berharga untuk kompetisi nanti. Saya butuh tantangan yang seperti ini," kata Imran Nahumarury.
Imran mengatakan ada banyak pekerjaan rumah yang perlu diselesaikan. Salah satu yang paling terlihat dalam laga melawan Nusantara United adalah penyelesaian akhir.
Ada banyak peluang yang dihasilkan, namun tak ada gol tercipta. Imran menilai timnya masih punya waktu untuk berbenah lagi.
"Dengan waktu yang ada, kita akan memperbaiki semua. Tidak hanya striker, tapi semua, defence, attack, bagaimana cara skoring, service, itu kita latih semua," tutur Imran.
Tentang uji coba, Imran menyebut kemungkinan itu bergantung pada kick off Liga 2. Saat ini, PSIM dan tim-tim kontestan Liga 2 masih menanti kejelasan kick off Liga 2.
"Kalau tanggal 3 September, kita akan ada satu uji coba melawan tim dibawah kita, tapi kalau 27 Agustus, tidak ada uji coba lagi karena risiko sangat besar," jelas Imran.
1. Targetkan Liga 1
Imran menegaskan PSIM masih pada tujuan utama menggondol tiket promosi ke Liga 1 2023/2024.
Target itu yang menjadi tujuan utamanya mengambil tawaran melatih PSIM, saat banyak tim turut menginginkan jasanya.
"Saya sadar memang suporter ingin lebih better, kita juga sama, setiap hari kita menginginkan bagaimana tim ini lebih berkembang, kompetisi ini jadi muara utamanya," papar Imran.
Target Liga 1 turut ditegaskan kapten PSIM, Aditya Putra Dewa. Seluruh pemain akan berjuang lebih keras lagi agar tampil maksimal saat kompetisi.
"Kami akan berusaha, apapun yang akan kita hadapi, kita hadapi sama-sama, yang penting kita punya satu, keyakinan, kita tidak akan pernah bergeser dari keyakinan itu bahwa kita akan naik ke Liga 1," tegas Dewa.
2. Liga 2 Digelar di 3 Wilayah
Rencananya, kompetisi Liga 2 akan diikuti 24 tim. Seluruh tim akan dipecah dalam tiga wilayah atau tiga grup yang berbeda.
Pembagian grup didasari pada letak geografis setiap tim Liga 2. Grup Barat kemungkinan bakal dihuni tim Sumatera serta Banten.
Lalu grup Tengah akan dipadati klub-klub dari Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur. Sementara grup Timur akan diisi sebagian tim dari Jawa Timur, Kalimantan, Sulawesi dan Papua.
Kini, PSSI bersama PT Liga Indonesia Baru (LIB) masih menyusun regulasi Liga 2.
Baca selengkapnya: Ketuk Palu! PSSI Gulirkan Liga 2 dengan Format 3 Wilayah, Makin Seru