Liga 1: Lengkapi Derita Persik Kediri, Teco Ungkap Kunci Pesta Gol Bali United
FOOTBALL265.COM - Bali United puas dengan kemenangan atas Persik Kediri 4-0 pada lanjutan Liga 1 2022/2023 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Sabtu (27/08/22) sore. Pesta gol ini berhasil terjadi karena konsistensi menyerang hingga akhir laga.
Kemenangan besar atas Persik sejatinya bukan kejutan besar. Sejak awal, Bali United menunjukkan kebangkitan berkat kemenangan atas Barito Putera dan Persib Bandung.
Situasi itu berbanding terbalik dengan Persik Kediri. Sepeninggal Javier Roca, permainan tim Macan Putih tak kunjung membaik. Terakhir, mereka kalah 0-2 dari PSS Sleman.
Gol Irfan Jaya menit ke-8 menjadi penanda Bali United bakal pesta gol. Setelah membuang banyak peluang pada babak pertama, Bali United mengamuk pada babak kedua.
Tiga gol dicetak Bali United lewat Ilija Spasojevic, Eber Bessa dan Lerby Eliandry. Kemenangan besar ini melanjutkan tren positif dan memastikan kembalinya Bali United ke papan atas Liga 1.
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco, mengatakan kemenangan ini merupakan hasil kerja keras dari menit awal. Gol cepat Irfan Jaya menjadi kunci bagi Bali United mengamuk pada babak kedua.
"Ketika sudah kalah 1-0, mereka harus bermain terbuka. Ketika mereka main terbuka, kita tetap menyerang. Kita punya akurasi lebih buat finishing pada babak kedua. Kita juga punya team work pada babak kedua. Jadi, kita bisa cetak gol lebih," kata Teco dalam jumpa pers usai pertandingan.
Dalam laga Liga 1 ini, Teco membuat variasi. Saat melawan Persib, Teco memasang Brwa Nouri, Rizky Sanjaya Pellu dan Eber Bessa di sektor tengah. Lalu saat melawan Persik Kediri, Teco menempatkan Nouri, Eber Bessa dan Fadil Sausu.
Perubahan juga terjadi pada sektor sayap Irfan Jaya kembali main dari menit pertama. Dua perubahan tersebut terbukti berbuah positif dengan Bali United main lebih agresif.
"Kita lihat semua tim saat melawan Bali, mereka kerja keras sekali. Ketika kita bisa lebih dalam melakukan variasi, pasti lebih bagus. Tapi bagi kita yang terpenting adalah hasil, buat kejar poin tim yang ada di posisi paling atas Liga 1," tutur Teco.
1. Variasi Strategi
Perubahan strategi bisa membuat lawan terkecoh karena setiap laga pasti berbeda pemain. Selain itu, Teco menyebut kualitas dari lawan juga berpengaruh.
Ketika Bali United perlu lebih kuat dalam bertahan, maka pemain yang dipilih memiliki karakter bertahan kuat.
Sementara ketika harus menyerang, Bali United pilih pemain yang lebih menyerang. Rizky Pellu dan Fadil Sausu biasanya jadi pembeda dari strategi tersebut.
"Saya pikir pada setiap posisi punya kualitas di dalam tim. Semua pemain sedikit beda style-nya. Kadang kita harus lihat lawan juga, baru kemudian pilih pemain yang lebih cocok sama lawan," jelas Teco.
"Kadang ketika lebih bertahan, kita pilih pemain yang lebih bertahan. Kadang saat lebih untuk menyerang, kita pilih pemain yang bisa lebih cetak gol juga," lanjut pelatih asal Brasil ini.
2. Lini Depan Tajam
Empat gol ini membuat Bali United semakin produktif. Total 14 gol sudah dicetak Bali United dalam tujuh pertandingan.
Ketajaman kini tak hanya bergantung pada Privat Mbarga atau Ilija Spasojevic saja. Lerby Eliandry pun sudah membuka gol musim ini.
Dalam laga ini, gol Lerby tercipta setelah bomber asal Samarinda memanfaatkan umpan matang dari M Rahmat.
Produktivitas itu menjadi modal menuju laga berikutnya melawan Persebaya Surabaya. Laga ini akan dihelat di Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jumat (02/09/22) mendatang.
Sementara tambahan tiga poin membuat Bali United untuk sementara menyamai perolehan poin Borneo FC dengan 15 poin. Namun Borneo FC baru akan bertanding Minggu (28/822), melawan Persis Solo di Stadion Segiri Samarinda.