Liga 1: Tak Mau Kalah Lagi, Persis Solo Siapkan Kejutan untuk PSIS Semarang

FOOTBALL265.COM - Persis Solo menyiapkan strategi kejutan untuk PSIS Semarang dalam laga pekan ke-8 Liga 1 Indonesia 2022-2023 di Stadion Manahan, Sabtu (3/9/22).

Kejutan itu merupakan tindak lanjut atas absennya Fernando Rodrigues. Ketika bomber asal Spanyol menepi, Persis justru bisa menyiapkan strategi baru melawan PSIS.

Strategi ini sengaja dipersiapkan sebagai upaya mengamankan kemenangan pada laga bertajuk Derby Jawa Tengah ini. Persis tak ingin kalah lagi seperti halnya di Piala Presiden 2022.

"Saya harap bisa menjadi surprising factor untuk tim lawan, tentang apa yang akan kami lakukan sebagai pengganti Fernando Rodrigues. Kami akan lakukan pendekatan dengan cara berbeda," kata caretaker Persis Solo, Rasiman, Jumat (2/9/22).

Namun, strategi yang telah disiapkan pada sesi latihan juga tak akan berjalan andai pemain tak fokus di atas lapangan. Makanya, Rasiman juga masuk ke persiapan psikologis untuk menunjangnya.

Dalam waktu yang singkat setelah menukangi Laskar Sambernyawa, Rasiman coba membentuk Fabiano Beltrame dkk. sebagai sebuah tim dengan mental petarung.

"Sementara ini yang bisa kami ubah dari tim adalah mentalitas tim, semangat juang dan semua itu sudah saya lihat dari game menghadapi Bhayangkara FC," ucap Rasiman.

"Saya rasa para pemain sudah memiliki mentalitas yang berbeda. Karena apa pun strategi dan metodenya, kalau tidak punya fighting spirit yang all out akan sulit memenangi laga di Liga 1," imbuhnya.

1. Minimalkan Kesalahan

Rasiman turut melihat perkembangan di Liga 1. Banyak tim yang berhasil memenangi pertandingan adalah paling minim melakukan kesalahan.

Semakin kecil kesalahan, peluang menang semakin besar. Sementara semakin besar kesalahan, maka tim tersebut tinggal menunggu waktu untuk kalah.

Hal itu sudah dirasakan saat Persis Solo kalah dari Borneo FC di Samarinda, Minggu (28/8/22). Kesalahan yang terjadi dalam sistem berbuah dua gol untuk kubu lawan.

"Siapa tim yang banyak kesalahan pasti kalah, karena level permainan di liga sekarang ini sangat kompetitif. Fokus 90 menit, meminimalisir kesalahan, jadi hal-hal kemarin tidak terulang lagi," jelas Rasiman.

2. 3 Pilar PSIS Absen

Dalam laga ini, Persis Solo akan menghadapi PSIS Semarang yang minus tiga pilar inti, mulai dari Carlos Fortes, Wahyu Prasetyo, dan Eka Febri. Ketiganya absen karena masalah hamstring.

Rasiman tak melihat hal itu sebagai sebuah keuntungan. Pasalnya, PSIS masih punya sederet pemain berpengaruh yang sudah teruji sejak musim lalu.

"Walau ada beberapa yang absen, tapi ada banyak pemain yang saya lihat bahaya. Ada Hari Nur, Marukawa, Fredyan Wahyu. Mereka sudah kelihatan kontribusi untuk timnya sejak musim kemarin," jelas Rasiman.

"Jadi, saya tidak melihat itu (absen tiga pemain) sebagai kelemahan. Pelajaran kita di Borneo FC, ketika mereka tanpa dua pilar (Javlon dan Kei Hirose), kita juga masih sulit. Jadi kita harus hati-hati, tapi saya rasa kita tidak mau kalah untuk yang kedua kali," tegas Rasiman.

Ditambahkan gelandang bertahan, Taufiq Febriyanto, para pemain dalam kondisi siap tempur. Kekalahan di Samarinda tak disesali berlebihan dan menjadi semangat untuk membungkam PSIS.

"Kita sudah mempersiapkan dengan matang. Insha Allah akan diberikan kemenangan saat melawan PSIS," ucap Taufiq Febriyanto.

Dalam laga ini, kedua tim akan mendapat dukungan penuh dari suporter setianya. Dari 17.000 yang dijual, hampir semua tiket sudah terjual habis. Sebanyak 1.800 lembar diberikan kepada suporter PSIS.