AC Milan Krisis Lini Serang? Striker Primavera Ini Bisa Jadi Penyelamat
FOOTBALL265.COM - Klub Liga Italia (Serie A), AC Milan, saat ini tengah mengalami krisis lini serang hingga membuat Oivier Giroud harus bekerja ekstra keras.
Seperti diketahui, salah satu pemain andalan mereka yakni Zlatan Ibrahimovic masih membutuhkan masa recovery untuk mengembalikan kondisinya agar fit lagi.
Di sisi lain, Divock Origi dan Ante Rebic juga masih akan absen dalam beberapa waktu ke depan. Tidak ayal, Olivier Giroud pun jadi andalan utama di laga melawan Dinamo Zagreb tengah pekan ini.
Ia menjadi ujung tombak Rossoneri saat berhadapan dengan wakil Kroasia itu pada matchday kedua grup Liga Champions 2022-2023.
Sebagai informasi, Divock Origi mengalami masalah pada tendonnya dan dikabarkan kembali ke Belgia untuk menemui dokter.
Sementara itu, Ante Rebic masih berkutat dengan hernia yang dideritanya. Laman Calciomercato pun mewartakan bahwa AC Milan mungkin akan menggunakan terapi konservatif alih-alih operasi untuk pemainnya itu.
Dengan situasi yang tengah terjadi di AC Milan saat ini, Paolo Maldini dan Ricky Massara kabarnya ingin membidik tambahan amunisi baru di lini serang.
Berdasarkan laporan dari Sempre Milan, mereka menginginkan pemain muda yang setidaknya berusia di bawah 25 tahun.
Selain itu, pemain idaman tersebut nantinya diharapkan bisa bermain sebagai penyerang tengah sekaligus sayap apabila dibutuhkan.
Akan tetapi, nampakanya tidak butuh jauh-jauh lantaran calon pemain yang mereka butuhkan saat ini juga ada di AC Milan Primavera.
1. Ada Pemain AC Milan yang 'Terdampar' ke Primavera
Ia adalah Marko Lazetic, pemain yang tergolong anyar bergabung dengan AC Milan. Ia merapat pada Januari 2022 ini dari klub Serbia, Red Star Belgrade.
Akan tetapi, striker berusia 19 tahun ini belum sempat mencicipi permainan di skuad Stefano Pioli walau tercatat sebagai anggota tim utama.
Hanya saja, belum lama ini ia turut tampil cemerlang saat bermain bersama AC Milan Primavera di ajang UEFA Youth Cup.
Bersama dua rekannnya yang lain, Marko Lazetic sukses membawa AC Milan menekuk Dinamo Zagreb 3-0 pada matchday kedua grup UEFA Youth League 2022-2023.
Berkat hasil ini, AC Milan bertengger di puncak klasemen Grup E dengan raihan 4 poin. Sebelumnya, tim asuhan Ignazio Abate hanya bermain imbang 1-1 melawan RB Salzburg.
Sebagai informasi, Marko Lazetic baru saja kembali ke lapangan setelah mengalami cedera. Namun alih-alih dikirim ke tim utama, ia justru berlatih bersama Ignazio Abate di Milanello.
Sejak mendarat dari Red Star Belgrade, Marko Lazetic memang tidak banyak mendapat kesempatan tampil di bersama skuad Stefano Pioli.
Malahan, ia sudah beberapa kali bermain untuk AC Milan Primavera sejak masih ditangani Federico Giunti.
Petaka pun mulai menghampiri pemain yang satu ini ketika ia mengalami cedera saat membela tim Primavera bulan Maret lalu.
Ia terpaksa ditarik keluar pada menit ke-79 padahal baru masuk sebagai pemain pengganti pada menit ke-46.
2. Kapan Stefano Pioli Beri Kesempatan Main?
Masih muda, Marko Lazetic memang menunjukkan stamina dan kekuatan fisik yang bagus. Namun sayang karena cedera tersebut ia tidak dapat berpartisipasi banyak di laga kontra Verona U-19 kala itu.
Jika melihat perawakannya, tentu tidak aneh jika menyebut Marko Lazetic sebagai centre forward berpostur tinggi (192 cm) dengan fisik yang prima.
Hal ini pun akan membuat dirinya lebih mudah melewati hadangan para bek yang ingin mencuri bola saat menyerang.
Tentu saja, hal ini adalah keuntungan tersendiri bagi Stefano Pioli jika nanti mengizinkan sang pemain bergabung dengan Olivier Giroud dkk.
Setelah merapat ke AC Milan pada Januari lalu, Marko Lazetic memang mengikuti program latihan spesifik untuk mendapat lampu hijau dalam hal kebugaran dari para staf pelatih.
Mungkin fokus inilah yang sedikit banyak memengaruhi dan membuat ia lama didebutkan oleh Stefano Pioli.
Jika langsung turun di laga besar, waktunya nampak belum cukup untuk memelajari taktik yang dimainkan rekan-rekannya di tim senior.
Hanya saja, bukan hal yang tidak mungkin bagi Marko Lazetic untuk terus menyodok masuk ke daftar pecking order Stefano Pioli.
Toh, ia memang didatangkan sebagai aset masa depan AC Milan yang masih memiliki jalan panjang di klub ini hingga beberapa tahun lagi.
Namun untuk sekarang, apakah AC Milan akan tetap meletakkannya di Primavera untuk menambah jam terbang ketika lini serang mereka di tim senior sedang mengalami krisis?