Duar! Ini Alasan Gelandang Incaran Paolo Maldini Tolak 2 Klub Besar Eropa

FOOTBALL265.COM - Ternyata ini alasan gelandang incaran Paolo Maldini, Lazar Samardzic menolak AC Milan dan Barcelona pada bursa transfer musim panas kemarin.

Lazar Samardzic sendiri merupakan pemain muda jebolan akademi murni Hertha Berlin. Dirinya memulai karier profesional dengan bergabung bersama RB Leipzig pada 2020/21 lalu.

Penampilan cemerlang Lazar Samardzic bersama Hertha Berlin nyatanya dapat menarik perhatian dia klub besar Eropa yakni, AC Milan dan Barcelona untuk merekrutnya.

Pasalnya melansir Transfermarkt, total Samardzic mampu mengoleksi 56 gol, 24 assist bersama Die Alte Dame, julukan Hertha Berlin, dalam seluruh kompetisi yang dilakoni.

Bahkan, melansir dari Milanreports, Samardzic malah memilih bergabung dengan RB Leipzig, yang sekaligus membuat gelandang asal Jerman memulai karier profesionalnya

Selain itu, pemain berusia tersebut juga dilaporkan sempat sangat dekat dengan AC Milan dan Barcelona. Terbukti dengan usaha yang dilakukan kedua tim dengan Samardzic.

Namun, pemain kelahiran Berlin pada 24 Februari 2002 itu tidak menggubris tawaran dari keduanya, serta memutuskan untuk berlabuh ke Stadion Red Bull Arena, markas RB Leipzig.

Dilaporkan, alasan pemain berusia 20 tahun tersebut menolak AC Milan dan Barcelona, serta lebih memilih Leipzig adalah karena alasan jarak yang lebih dekat dengan rumahnya.

"Kami datang ke Milan dengan seluruh keluarga. Kami berbicara dengan Paolo Maldini, tetapi saya tidak merasa seperti memiliki pengalaman di kota besar saat itu."

"Barcelona datang ke rumah saya sebagai gantinya. Dengan Patrick Kluivert. Tapi saya memilih Leipzig, itu satu jam dari rumah. Dan itu adalah pilihan yang bagus," ungkap Larzan Samardzic.

1. Samardzic Jadi Rebutan Klub Top Eropa

Sebelum bergabung dengan RB Leipzig, dan sekarang Udinese, Larzan Samardzic menjadi incaran klub top Eropa karena penampilan cemerlangnya bersana Hertha Berlin.

Pasalnya, pemain kelahiran Berlin pada 24 Februari 2002, diyakini merupakan gelandang yang kreatif dalam menciptakan peluang, serta dinilai memiliki visi membangun serangan yang baik.

Tebukti, melansir dari Transfermarkt, Samirdzic yang berperan sebagai gelandang tidak hanya mampu membukukan 28 assist. Namun, juga dapat mengemas torehan 56 gol.

Sehingga, banyak klub yang yang memiliki niatan untuk mendapatkan tandan tangannya, agar bisa menggunakan jasanya.

Bahkan, dirinya dilaporkan juga bisa menarik minat klub seperti Manchester City, Juventus, Chelsea, dan Atletico Madrid.

Secara khusus, AC Milan tertarik dengan perannya sebagai trequista, serta diyakini mampu menjadi tandem yang pas untuk Ismail Bennacer, dengan kemampuan umpan kunci yang baik.

Di sisi lain Lazar Samardzic memiliki fakta menarik, karena lahir di Berlin, Jerman, pada 24 Februari 2002. Meski lahir di Jerman, tetapi orang tua Samardzic berdarah Serbia.  

Tak cuma lahir, Lazar Samardzic juga dibesarkan di Jerman. Ia sudah memulai debut sepak bolanya sejak usia anak-anak. 

Hebatnya, selain membela Herta Berlin junior, ia juga membela skuat Timnas Jerman mulai dari kelompok umur U-16, U-17, dan U-19. Musim ini Lazar mendapat tiga kali debut Bundesliga senior.

Menurunnya pamor trequartista di era modern, membuat dirinya terancam. Namun, pada putaran awal kompetisi 2022/23 bersama Udinese Larzan Samardzic masih menunjukkan tajinya, dengan mencetak dua gol.

2. Faktor Kekalahan Telak AS Roma dari Udinese

Usai meraih kemenangan telak 4-0, pelatih Udinese membongkar rahasia untuk mempermalukan Jose Mourinho dalam laga putaran kelima Liga Italia (Serie A) 2022/23.

Diketahui, sebelum melawat ke Stadion Dacia Arena pada Senin (05/09/22) pukul 01.45 WIB, AS Roma belum terkalahkan dalam empat pertandingan awal di Liga Italia.

Di sisi lain, Udinese memilik catatan yang lebih buruk. Karena mereka sebelumnya mencatat dua kemenangan, satu hasil seri, dan kalah sekali.

Baca selengkapnya: Terungkap! Faktor Utama AS Roma Bisa Kalah Telak dari Tim Papan Tengah Udinese