Gaji Pemain Termahal di Liga Inggris, Utang Manchester United Makin Tinggi
FOOTBALL265.COM - Manchester United baru saja mencetak rekor terbaru, yakni menjadi tim dengan bayaran gaji termahal di Liga Inggris.
Rekor ini ditetapkan menyusul hasil keuangan yang dilaporkan sehubungan dengan musim 2021-2022 kemarin.
Catatan ini juga diperoleh usai pemainnya meminta kenaikan gaji dan mendatangkan pemain-pemain bintang.
Sebut saja seperti Raphael Varane, Jadon Sancho, dan megabintang Cristiano Ronaldo di musim lalu. Hal ini membuat pengeluaran tim membengkak.
Sebagaimana diketahui, David de Gea dan Ronaldo menjadi pemain dengan gaji termahal di Manchester United.
Dengan ketenaran dan peran vital yang mereka miliki, keduanya bisa dibilang sah-sah saja punya gaji tertinggi di dalam klub.
Bahkan, Varane, Sancho, dan Ronaldo meminta kenaikan gaji hingga 19,1 persen dari musim lalu.
Dilansir dari Telegraph, MU harus mengeluarkan dana sebesar 384,2 juta poundsterling atau setara Rp6,51 triliun untuk menggaji para pemainnya.
Angka itu menjadi yang tertinggi dalam sejarah Liga Inggris sepanjang masa, bahkan melewati rekor yang sebelumnya dipegang Manchester City (355 juta poundsterling)
Menurut Richard Arnold selaku Chief Executive MU, dana sebesar itu rela dikeluarkan timnya untuk memotivasi pemainnya merebut kemenangan.
"Misi inti klub kami adalah memenangi pertandingan dan menghibur para penggemar kami," kata Arnold.
1. Gaji Man United Makin Banyak
Sayangnya, pernyataan Arnold tersebut tidak sejalan dengan apa yang diraih Manchester United. Performa tim bisa dibilang masih belum konsisten.
Tak hanya soal kemenangan, performa tim di musim lalu menurun sehingga mereka hanya berlaga di Liga Europa 2022-2023 karena gagal masuk di Liga Champions.
Di samping pengeluaran gaji yang meningkat, pendapatan klub juga turut naik 18 persen menjadi 583 juta poundsterling.
Sayangnya, kenaikan pendapatan ini juga ditemani dengan utang klub yang ikut naik sebanyak lebih dari 22 persen.
Dalam laporannya, utang Setan Merah meningkat dari 419,5 juta poundsterling pada 2021, kini menjadi 514,9 juta poundsterling di tahun ini.
Belum lagi, mereka juga harus membayar dividen sebanyak 33,6 juta poundsterling kepada para pemegang saham.
Menurut kepala keuangan Cliff Baty, kerugian ini disebabkan oleh tidak adanya tur musim panas pada Juli tahun lalu.
Padahal, kondisi keuangan telah perlahan-lahan mulai membaik sejak pandemi Covid-19 mulai menurun.
"Hasil keuangan kami untuk tahun fiskal 2022 mencerminkan pemulihan dari pandemi dan kembalinya penonton ke stadion," ujar Baty.
"Hasil ini dipengaruhi oleh tidak adanya tur musim panas dan Juli 2021 dan biaya utilitas yang juga semakin meningkat."
2. Manchester United Ingin Rebut Wonderkid 15 Tahun Arsenal
Baru sekali memainkan Ethan Nwaneri di Liga Inggris (Premier League), Arsenal justru sudah terancam kehilangan sang talenta muda gara-gara Manchester United.
Pasalnya Manchester United dikabarkan menyimpan minat pada remaja berusia 15 tahun tersebut dan ingin merekrutnya di bursa transfer musim dingin 2023.
Ethan Nwaneri adalah salah satu produk akademi The Gunners yang diprediksi akan memiliki masa depan cerah. Jika tidak demikian, maka ia mustahil memecahkan rekor debutan termuda sepanjang sejarah Liga Inggris.
Saat Arsenal mengalahkan Brentford 0-3 pada Minggu (18/09/22) lalu, Nwaneri diberi kesempatan menjadi cameo di penghujung laga.
Dapatkan Bellingham Penampilan historis tersebut adalah bentuk hadiah dari manajer Mikel Arteta pada sang wonderkid yang sejak usia 14 tahun sudah menembus tim U-18 Meriam London.