Cara Unik Suporter Persela Mengkritik Tim, Turun Tribune dan Bernyanyi dari Luar
FOOTBALL265.COM - Laju Persela Lamongan yang tersendat pada awal Kompetisi Liga 2, membuat kalangan suporter setia mereka mengalami keresahan.
Bagaimana tidak, tak pernah menang selama 4 laga kompetisi jelas membuat suporter meradang. Persela meraup 2 angka dari hasil imbang dan 2 kali kalah.
Yang paling menyesakkan, tentu adalah kekalahan yang ditelan Zulham Zamrun dkk dengan skor 2-3 saat menjamu Persikab Bandung (04/09/22) lalu.
Sementara bayang-bayang kekalahan kembali datang ketika menjamu Persipa Pati di Stadion Gelora Surajaya Lamongan, Kamis (22/09/22).
Suporter Persela yang berada di tribune utara langsung melancarkan kritik tajam atas performa tak jelas tim. Tepatnya ketika Persipa Pati mencetak gol lebih dulu melalui Tri Handoko Putro pada menit 45.
Ratusan suporter lantas mengkritik tim dengan memilih turun dari tribune dan keluar dari stadion. Mereka lantas memadati pintu keluar tim dan bernyanyi selama 45 menit paruh kedua.
"Ini respons yang wajar dari suporter, mereka berhak melakukannya. Karena memang, sudah sekian lama mereka menunggu momen kemenangan," ucap Pelatih Persela, Fakhri Husaini.
1. Kemenangan Sejak 2019
Uniknya, nyanyian lantang ratusan suporter itu seperti tembus ke sanubari penggawa tim berjulukan Laskar Joko Tingkir sejak masuk ke ruang ganti.
Persela langsung tampil trengginas hingga mampu membalikkan keadaan. Akbar lantas menyamakan skor dari golnya pada menit 50.
Sementara gol kemenangan Persela dibukukan oleh Zulham Zamrun melalui hadiah penalti, tepat pada menit 89 atau 1 menit jelang peluit panjang.
Di sisi lain, kemenangan tipis 2-1 yang diraih Persela atas Persipa Pati menjadikan itu yang pertama sejak 2019 silam.
Terakhir kali Tim Laskar Joko Tingkir meraih tiga poin di hadapan suporter saat bertanding di Stadion Gelora Surajaya Lamongan adalah 2,5 tahun yang lalu.
"Ya, wajar jika suporter sangat emosional atas performa tim ini. Karena kemenangan terakhir di Surajaya adalah mengalahkan Semen Padang pada 2019 lalu," kata Fakhri.
2. Penantian Persela
Ketika itu, tim yang masih dilatih Nilmaizar menekuk Semen Padang dengan skor 2-1 pada pekan ke-34 Liga 1 (21/12/19) silam.
"Saya juga selalu bilang kepada pemain, mereka tidak boleh marah karena suporter berhak kecewa. Terpenting, mereka tetap fokus untuk berjuang keras meraih kemenangan," tuntas dia.