'Catatan Hitam' Juninho Bacuna, Tak Cuma Bikin Onar Saat Laga Timnas Indonesia vs Curacao
FOOTBALL265.COM - Tak hanya bikin onar di laga Timnas Indonesia vs Curacao pada Selasa (27/09/22), Juninho Bacuna juga tercatat pernah melakukan aksi bengal lain. Berikut ‘catatan hitam’ personel Birmingham City tersebut.
Juninho Bacuna memang tengah jadi buah bibir usai laga FIFA Matchday yang mempertemukan Timnas Indonesia vs Curacao pada Selasa (27/09/22).
Bagaimana tidak, dalam pertandingan yang berakhir 2-1 untuk kemenangan Garuda tersebut Juninho Bacuna melakukan sederet aksi tak terpuji yang mengakibatkannya menjadi sosok antagonis bagi suporter Indonesia.
Kejadian bermula saat pemain berusia 27 tahun tersebut melakukan tekel keras ke arah Marcelino Ferdinand di menit ke-80.
Dalam tayangan ulang, Juninho Bacuna tak mengincar bola dan langsung menerjang kaki Marcelino Ferdinand.
Wasit lantas memberi hukuman kartu kuning padanya. Lantaran ia sudah lebih dulu diganjar kartu kuning pertama, Juninho Bacuna lantas diusir keluar lapangan.
Ia tampak protes dengan keputusan pengadil lapangan dan memprovokasi penggawa Timnas Indonesia. Keributan antar pemain pun terjadi.
Penonton yang terpancing dengan aksi Juninho Bacuna lantas meluapkan kekesalannya dengan melempar botol ke arah Juninho Bacuna.
Sang pemain kemudian membalas. Ia dengan sengaha menedang bola ke arah penonton yang menyorakinya. Tensi pun kian panas. Beruntung situasi tak bertahan lama dan pertandingan kembali dilanjutkan.
Usut punya usut, aksi tengil Juninho Bacuna tak hanya terjadi di laga Timnas Indonesia vs Curacao. Saat bermain di Liga Inggris ia sempat melakukan tindakan tak sportif lain. Berikut ‘catatan hitam’ Juninho Bacuna.
1. Catatan Hitam Juninho Bacuna
Medio Maret 2021 lalu, tepatnya saat Huddersfield Town bersua Cardiff City, Juninho Bacuna sempat bikin geger hingga membuat pundit Liga Inggris angkat suara. Penyebabnya lantaran ia mengarahkan tangannya ke wajah Aden Flint.
Ketegangan keduanya diawali saat Juninho Bacuna dijatuhkan Flint di dekat garis tengah. Juninho Bacuna tak terima dengan pelanggaran tersebut dan menyasar Flint.
Ia lantas mendorong Flint dan mengarahkan tangannya. Namun wasit di pertandingan tersebut tak memberi hukuman apa-apa pada keduanya.
Eks pelatih Huddersfield Town sekaligus pundit Liga Inggris, Chris Powell menentang keras keputusan wasit dan menganggap Juninho Bacuna layak diusir keluar lapangan lantaran bertindak tak sportif pada Flint.
"Pertama-tama, itu adalah tekel yang buruk. Dia tahu apa yang dia lakukan, dia membiarkannya," katanya via Yorkshire Live.
"Dia tahu itu mendekati akhir babak tetapi kemudian dia mengangkat tangannya. Itu bukan pukulan tetapi dia telah mengangkat tangannya,”
“Tapi tak satu pun dari mereka mendapat kartu; Flint tidak mendapat kartu karena tekel dan juga Juninho Bacuna Bacuna karena mengangkat tangannya,”
“Saya pikir Flint – dengan tekelnya sudah profesional, menghentikan serangan,”
"Tapi Juninho Bacuna, saya tidak tahu mengapa dia melakukannya. Tidak ada yang ingin melihat kartu merah di pertandingan malam ini.
Selain aksi tersebut, Juninho Bacuna Bacuna juga sempat menjadi sorotan saat bla-blakan menyebut metode latihan Huddersfield Town bersama Carlos Corberan ‘gila’.
2. Profil Juninho Bacuna
Juninho Bacuna sendiri lahir di Groningen 7 Agustus 1997 silam dan merupakan saudara kandung dari Leandro Bacuna.
Leandro Bacuna merupakan kakak dari Juninho Bacuna yang berusia enam tahun lebih tua darinya.
Leandro juga sempat merumput di Negeri Ratu Elizabeth dan membela beberapa klub, mulai dari Aston Villa, Reading dan Cardiff City.
Meski demikian, Leandro yang saat ini berusia 31 tahun berstatus tanpa klub setelah dilepas Cardiff pada akhir musim lalu.
Sementara adiknya, Juninho Bacuna saat ini masih tercatat sebagai penggawa Birmiham City dan menjadi pemain menonjol di klub tersebut.
Bahkan, ia sempat digadang-gadang menjadi gelandang serang terbaik di Liga Inggris.
Ya, meski terkesan bengal namun Juninho Bacuna tampil memuaskan bersama klub-klub yang dibelanya, termasuk Birmiham City.
Statistik mencatat, selama membela Birmingham City ia mengemas 27 penampilan dengan 2 gol plus 6 assist.
Bahkan, ia sempat menjadi buah bibir saat gelaran Piala Liga Inggris yang mempertemukan Huddersfield Town vs Liverpool.
Meski timnya kalah atas Liverpool dengan skor mencolok 5-0, namun Juninho Bacuna dianggap menonjol di laga tersebut. Pergerakannya bikin pertahanan The Reds kewalahan.
3. Sempat Digadang-gadang Jadi Gelandang Serang Terbaik
Ia pun mendapat banyak pesan dari penggemar usai pertandingan tersebut. Juninho Bacuna pun menyambut positif.
"[Saya mendapatkan] banyak komentar positif dari para penggemar di media sosial - dan juga dalam permainan yang Anda dengar,”
“Ini bagus untuk saya, itu bagus bagi tim untuk mendapatkan para penggemar di belakang Anda,”
Sayang, itu menjadi sorotan terakhir bagi Juninho Bacuna sebelum namanya kembali jadi buah bibir saat laga Timnas Indonesia vs Curacao.
Baca selengkapnya: 3 Fakta Menarik Usai Timnas Indonesia Menang Atas Curacao di Leg Kedua FIFA Matchday