3 Fakta Menarik Kemenangan Juventus atas Torino di Liga Italia, Dusan Vlahovic Masih Tajam!
FOOTBALL265.COM – Berikut tiga fakta menarik dalam kemenangan Juventus atas Torino di Liga Italia (Serie A). Di mana kemampuan Dusan Vlahovic sebagai striker masih tajam.
Dusan Vlahovic menjadi bintang kemenangan usai membantu Juventus mengamankan tiga poin, setelah mengalahkan Torino dengan skor 0-1, Sabtu (15/10/22).
Berkat kemenangan itu, Juventus kini berada di peringkat tujuh klasemen Liga Italia dengan total 16 poin.
Sementara saat bertanding ke markas Torino, tim besutan Massimiliano Allegri sejatinya tampil kurang mengesankan meski mampu memenangkan pertandingan tersebut.
Juventus kalah dalam penguasaan bola, bahkan akurasi umpan dari para pemainnya tidak lebih baik dari yang dilakukan oleh Torino.
Kendati demikian, Juventus tampil cukup agresif ketika berusaha memotong jalur umpan dan menghentikan Torino saat membangun serangan.
Juan Cuadrado mampu memenangkan setiap duel dan memberikan tekanan kepada pemain Torino.
Selain itu, Danilo juga tampil dengan begitu cemerang, usai meredam serangan dari Torino, termasuk lewat sapuan dan takel yang dilakukannya.
Bintang kemenangan Juventus, Dusan Vlahovic kembali menjadi sorotan usai gol satu-satunya berhasil mengalahkan Torino.
Berikut INDOSPORT akan mengulas catatan menarik dalam kemenangan Juventus atas Torino di Liga Italia, termasuk kemampuan Dusan Vlahovic.
1. Penampilan Solid di Lini Tengah dan Belakang
- Perubahan Susunan Formasi
Di atas kertas, Massimiliano Allegri menempatkan begitu banyak pemain tengah dengan menggunakan formasi 3-5-2.
Perubahan formasi tersebut dilakukan setelah Juventus kalah saat melawan AC Milan dan Maccabi Haifa di Liga Champions.
Sebelumnya, Allegri cenderung lebih suka bermain dengan skema empat bek, baik berbentuk 4-4-2 ataupun 4-3-3.
Meskipun bukan kali pertama bagi Allegri untuk menerapkan formasi 3-5-2, tetapi pada waktu itu Juventus harus takluk ketika melawan Benfica di Liga Champions, Kamis (15/09/22).
Hanya saja, pada pertandingan melawan Torino, skema tersebut berjalan dengan solid sehingga Juventus mampu meraih kemenangan dan clean sheets.
- Lini Tengah dan Belakang Tampil Solid
Dalam kemenangan Juventus atas Torino, para pemain Allegri sejatinya kalah dalam hal penguasaan bola.
Kendati demikian, lini tengah dan belakang Juventus bekerja dengan cukup baik. Mereka memenangkan 52 duel dan 16 duel udara.
Juan Cuadrado menjadi salah satu pemain paling banyak memenangkan duel, yakni tujuh dari 12 duel berhasil ia menangkan.
Sementara Manuel Locatelli dan Adrien Rabiot cukup aktif dalam memotong jalur umpan, dengan total melakukan intersepsi sebanyak empat kali.
Sedangkan Danilo mampu memenangkan enam dari tujuh duel yang dilakukannya. Ia juga turut menyapu bola sebanyak tiga kali.
2. Dusan Vlahovic Kembali Mendapatkan Sentuhannya
Penyerang berusia 22 tahun, Dusan Vlahovic didatangkan oleh Juventus dari Fiorentina pada akhir Januari 2022 lalu.
Pada musim pertamanya, ia telah mencatatkan tujuh gol dari 15 pertandingan bersama Juventus di Liga Italia 2021/22.
Sedangkan di musim baru ini, Dusan Vlahovic sudah mencatatkan enam gol dari sembilan pertandingan di Liga Italia.
Berkat gol tunggal untuk kemenangan Juventus atas Torino, kini Vlahovic kembali mengisi daftar top skor dan bersaing dengan Ciro Immobile dari Lazio.
Pada pertandingan terakhirnya itu, Dusan Vlahovic mampu melesakkan empat tembakan ke arah gawang dan hanya satu tendangannya yang keluar dari target.
Dusan Vlahovic juga memastikan diri bahwa ia masih memiliki kemampuan mencetak gol, meski dalam beberapa pertandingan terakhir Juventus tampil kurang mengesankan.
Meski mampu mencetak gol saat melawan Maccabi Haifa di leg pertama, tetapi Juventus telah menelan tiga kekalahan dari empat laga di Liga Champions musim ini.
Sementara itu, Dusan Vlahovic tetap menjadi pencetak gol terbanyak di Liga Italia, meskipun Juventus bertengger di peringkat tuju klasemen.
Berdasarkan hal tersebut, penyerang berusia 22 tahun itu tetap tampil konsisten meski klub yang dibelanya sedang dalam performa kurang menyenangkan.
Untuk hal itu pula, Dusan Vlahovic turut membuktikan bahwa dirinya masih patut diperhitungkan sebagai salah satu striker tajam.