Omari Hutchinson: The Next Hazard di Akademi Chelsea yang ‘Dicuri’ dari Arsenal
FOOTBALL265.COM – Akademi Chelsea tak ada hentinya melahirkan bakat-bakat baru. Kini, The Blues memiliki penerus Eden Hazard pada sosok Omari Hutchinson yang ‘dicuri’ dari Arsenal.
Selepas kepergian Eden Hazard pada 2019 silam, Chelsea seakan kesulitan mendapatkan penerusnya. Namun kini The Blues justru menemukan penerusnya di akademi sendiri.
Sosok itu adalah Omari Hutchinson. Ia merupakan pemain muda berusia 18 tahun yang membela tim U-23 Chelsea di Liga Inggris (Premier League) 2.
Hutchinson tampaknya akan meneruskan kiprah akademi Chelsea yang dalam beberapa tahun terakhir melahirkan bakat-bakat baru.
Sebut saja nama-nama seperti Andreas Christensen, Ruben Loftus-Cheek, Reece James, Mason Mount, Tammy Abraham, Fikayo Tomori, dan Trevoh Chalobah.
Sederet nama ini menimba ilmu di akademi Chelsea, Cobham, dan kemudian sempat menjadi bagian penting di tim utama Chelsea.
Sebagian ada yang masih bertahan di tim utama, sedangkan sebagian lainnya telah hijrah dan bergabung dengan tim-tim yang memiliki nama besar.
Tak pelak para pemain dari akademi Chelsea selalu dinantikan aksinya dan banyak diincar oleh berbagai klub top-top lainnya.
Kini beberapa klub top Eropa, termasuk Chelsea, tengah menanti lahirnya Omari Hutchinson yang disebut-sebut sebagai penerus Eden Hazard.
Siapakah sosok Omari Hutchinson tersebut? Bagaimana sepak terjangnya sehingga ia mendapat label sebagai penerus Eden Hazard?
1. Bekas Bintang Muda Rival
Omari Hutchinson adalah pesepak bola muda di akademi Chelsea yang bisa beroperasi sebagai gelandang serang maupun winger.
Pemain kelahiran Inggris pada 29 Oktober 2003 ini baru bergabung Chelsea pada musim panas 2022 lalu. Uniknya, ia bergabung dari Arsenal yang tak lain rival sekota The Blues.
Kisah kepindahan Hutchinson sendiri sempat menuai polemik. Sebab, ia pindah ke Chelsea secara gratis dari Arsenal karena kontraknya habis.
Padahal Arsenal sendiri ingin mempertahankannya. Bahkan beberapa kali Mikel Arteta selaku pelatih The Gunners mengizinkannya berlatih bersama tim utama musim lalu.
Namun kesempatan yang diberikan oleh Arteta itu tak membuat Hutchinson bertahan dan memperpanjang kontraknya.
Alhasil, Hutchinson mengakhiri petualangannya yang telah berlangsung selama tujuh tahun bersama Arsenal tersebut dengan bergabung Chelsea.
Nyatanya sebelum bergabung Arsenal di usia 11 tahun, Hutchinson ternyata merupakan pemain akademi Chelsea, di mana ia telah bergabung The Blues terlebih dulu pada 2008 sampai 2011.
Jadi kepindahan ini seakan menjadi kepulangannya yang sedari kecil memang sudah mengidolai dan menimba ilmu di Chelsea.
Meski begitu, kepulangannya ke Chelsea ini tak mendapat sambutan apik dari Arsenal yang sudah menaruh harapan besar kepada pemain berpaspor Jamaika itu.
Kini, Chelsea pun akan menuai berkah dari pemain muda yang dicurinya dari Arsenal itu karena kemiripannya dengan legenda The Blues, Eden Hazard.
2. Penerus Hazard?
Sematan yang diberikan Omari Hutchinson sebagai penerus Eden Hazard bukanlah isapan jempol belaka. Hal ini diakui oleh staf di kubu The Blues.
Dilansir dari laman The Athletic, staf Chelsea mempercayai kemampuan Hutchinson dan meyakini bahwa dirinya adalah penerus Hazard yang dicari-cari The Blues.
Pelatih U-21 Chelsea, Mark Robinson, mengatakan bahwa Hutchinson mampu mengatasi tekanan yang berlebih datang kepadanya usai meninggalkan Arsenal dan kembali ke The Blues.
“Omari (Hutchinson) sangat fantastis. Ketika Anda seorang pemain muda dan berganti klub, akan banyak tekanan datang kepada Anda,” ujar Robinson.
Karena perkembangannya yang cepat itu, termasuk dalam mengatasi tekanan, Hutchinson pun sudah dibawa Graham Potter untuk bermain di tim utama.
Bahkan The Athletic melaporkan bahwa Chelsea meminta Jamaika, negara yang diwakili Hutchinson, tak memanggil bintang mudanya itu saat menghadapi Kamerun.
Pasalnya, Chelsea berencana memasukkannya ke skuad utama saat menghadapi Manchester City di Piala Liga Inggris 2022/23 nanti.
Panggilan ke skuad utama sendiri menjadi berkah bagi Hutchinson yang sejauh ini tampil apik bersama tim akademi Chelsea di Premier League 2.
Bermain sebagai winger dan juga pemain nomor 10, Hutchinson telah menunjukkan bakatnya dalam menyerang, usai mencetak tiga gol dan tiga assist dari 9 pertandingan.
Secara keseluruhan, Hutchinson telah tampil dalam 12 laga bersama tim akademi Chelsea dengan mencetak empat gol dan lima assist.
Dengan penampilan itu, Chelsea nampaknya tak perlu repot mencari pengganti Hazard. Apalagi jika Hutchinson mampu berkembang pesat sebagai pemain muda layaknya jebolan akademi The Blues lainnya.