Waduh! Fans Timnas Kosta Rika di Piala Dunia 2022 Sulit Datang ke Qatar, Ada Apa?
FOOTBALL265.COM - Hanya sedikit fans Kosta Rika yang diprediksi datang ke di Piala Dunia 2022 karena biaya yang sangat mahal dan permasalahan dampak ekonomi global.
Seperti diketahui, bahwasanya lebih dari satu juta penggemar sepak bola dari seluruh penjuru dunia akan hadir ke Qatar guna menyaksikan Piala Dunia 2022.
Qatar sendiri telah bersiap untuk menyambut pengunjung yang tak hanya dari 32 negara peserta Piala Dunia 2022, melainkan dari pencinta sepak bola di seluruh penjuru bumi yang timnas negaranya tak lolos.
Meski demikian, salah satu kontestan Piala Dunia 2022, Kosta Rika, diprediksi tidak akan punya banyak suporter di Qatar yang datang untuk mendukung negaranya.
Negara asal Amerika Tengah tersebut menjadi negara terakhir yang memastikan berlaga di Piala Dunia 2022. Mereka akan berhadapa dengan Spanyol, Jerman, dan Jepang di babak grup.
Meski sangat sulit untuk lolos ke babak gugur, fans Timnas Kosta Rika banyak juga yang sulit datang ke Qatar karena biayanya sangat mahal untuk perjalanan ke sana.
Bahkan banyak dari fans Kosta Rika yang terjun ke dunia judi dengan mengikuti undian yang menawarkan tiket dan penerbangan ke Qatar sebagai hadiahnya.
Salah satu penggemar Timnas Kosta Rika, Yetty Ergedas, mengatakan bahwa memenangkan undian merupakan mimpi yang bisa jadi kenyataan untuk terbang ke Qatar.
“Memenangkannya akan menjadi mimpi yang menjadi kenyataan,” ucap Yetty Ergedas, seorang penggemar yang sangat ingin naik pesawat ke Qatar, mengatakan kepada Al Jazeera.
Ia mengaku bahwa sepak bola telah membuatnya terpesona, terlebih Piala Dunia 2022 kali ini akan digelar di Qatar, negara yang ia anggap sangat spektakuler.
1. Pergi ke Piala Dunia Itu Mahal
Namun ia merasa biaya untuk bisa berada di Qatar sangatlah mahal. Yetty Ergedas hanya bisa berharap dan bermimpi mendukung langsung Timnas Kosta Rika di Piala Dunia 2022.
Sementara itu, pakar ekonomi dari Capital Economics London, Gareth Leather, mengatakan bahwa pergi ke Piala Dunia sangatlah mahal. Ia mengatakan bahwa Qatar seperti memanfaatkan momentum.
Gareth Leather mengatakan bahwa saat ini keadaan sangat sulit, terlebih untuk biaya hidup, kenaikan suku bunga, dan menguatnya dolar. Khususnya Kosta Rika yang terdampak ekonomi banyak mereka yang menderita.
“Saat ini, keadaan sangat sulit mengingat biaya hidup, kenaikan suku bunga dan juga dolar yang kuat. Jika Anda melihat situasi ekonomi khusus Kosta Rika, inflasi Anda mencapai 10 persen dan upah tidak mengikuti, sehingga orang semakin miskin secara riil." kata Gareth Leather.
Lebih lanjut, ia menjelaskan meski memiliki riyal Qatar yang saat ini kuat, namun dibandingkan dengan dolar, tentu akan mempersulit negara yang mata uangnya terdepresi.
Hanya orang-orang gila yang nekat pergi ke Qatar untuk menyaksikan pertandingan Piala Dunia 2022. Bisa jadi banyak orang yang rela meminjam sejumlah uang untuk bisa sampai ke Qatar.
Diprediksi hanya sedikit sekali orang Kosta Rika yang akan hadir menyaksikan Piala Dunia 2022 di Qatar. Kemungkinan sekitar 500 orang yang akan sampai ke Qatar.
Kosta Rika sendiri sempat menjadi tim kuda hitam ketika Piala Dunia dilangsungkan di Brasil pada edisi tahun 2014. Saat itu mereka berhasil melaju hingga babak 8 besar.
Bahkan Kosta Rika yang berada di grup neraka bersama Inggris, Italia, dan Uruguay mampu memberikan kejutan bagi seluruh penggemarnya dan pencinta sepak bola dunia.
Sempat mengejutkan Italia dengan kemenangan 1-0, Kosta Rika pada akhirnya harus pulang setelah dikalahkan Belanda melalui adu penalti di babak 8 besar.
Sumber: Al-Jazeera