Piala Dunia 2022: Heran Spanyol Disingkirkan Maroko, Rodri: Mereka Tak Lakukan Apa-apa!
FOOTBALL265.COM – Pemain timnas Spanyol, Rodri, mengaku heran Maroko lolos ke delapan besar Piala Dunia 2022 usai menurutnya Singa Atlas seperti tak melakukan apa-apa di lapangan.
Nasib nahas baru saja dialami oleh tim nasional Spanyol di Piala Dunia 2022. La Furia Roja harus tersingkir di babak 16 besar setelah dikalahkan oleh Maroko 3-0 lewat adu penalti setelah 120 menit bertarung tanpa gol.
Hasil tersebut terbilang mencengangkan sebab armada Luis Enrique dalam mengawali langkahnya di Piala Dunia 2022 dengan sangat menjanjikan.
Pada laga pertama mereka, Spanyol mampu mencukur habis Kosa Rika dengan skor telak 7-0 dan tampil benar-benar dominan.
Kemudian pada pertandingan kedua Alvaro Morata dan kolega juga berhasil menahan imbang salah satu lawan kuat di grup mereka, Jerman dengan skor, 1-1.
Sayangnya, bak kehabisan bensin, Spanyol seperti mulai melempem menjelang berakhirnya babak penyisihan grup Piala Dunia 2022.
Timnas Spanyol pada pertandingan pamungkas babak penyisihan grup harus takluk atas wakil Asia, Jepang, dengan skor tiipis 1-2.
Alhasil, Spanyol harus puas lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2022 dengan status runner-up dan Jepang sebagai jawara grup.
Puncak dari kehabisan energi Spanyol pun terlihat saat mereka dipastikan tersingkir atas negara non-unggulan dari benua Afrika, Maroko.
Masih belum percaya Spanyol tersingkir, salah satu pemain mereka, Rodri, meluapkan kekesalan sekaligus keanehannya.
1. Rodri Merasa Aneh dengan Penampilan Maroko
Spanyol memang boleh datang ke Piala Dunia 2022 dengan statu sebagai salah satu negara yang difavoritkan menjadi juara.
Namun, hal tersebut tampaknya tidak menyurutkan keberanian Maroko dalam menghadapi tetangga geografis mereka pada Selasa (06/12/22) malam di Education City Stadium.
Spanyol dalam pertandingan melawan Maroko setidaknya telah berhasil membukukan umpan sukses yang mencapai 1019 sentuhan.
Hal itu berbanding terbalik dengan Maroko yang hanya membukukan 305 sentuhan sepanjang 120 menit jalannya pertandingan.
Selain itu, Maroko lagi-lagi juga harus kalah dalam urusan tembakan ke arah gawang. Spanyol berhasil membukukan 13 tembakan, sedangkan Maroko hanya 6.
Kemudian, dalam urusan penguasaan bola, skuad Tim Matador juga begitu mendominasi dengan membukukan 77% penguasaan bola bernading 23%.
Atas data tersebut, salah satu penggawa Spanyol, Rodri mengaku keheranan atas wakil Afrika tersebut.
Melansir dari Daily Mail, Rodri bahkan menyebut Maroko seperti tidak melakukan apa-apa sepanjang pertandingan berjalan. Gelandang Manchester City itu juga menyebut skuad Singa Atlas hanya bisa melakukan serangan balik.
“Maroko sama sekali tidak menawarkan apa pun, tanpa maksud melecehkan mereka," kata Rodri.
“Dalam permainan, mereka tidak melakukan apa-apa. Mereka hanya menunggu. Mereka diam dan mencoba melawan kami,” tambah mantan bintang Atletico Madrid itu lagi.
Kegagalan ini juga menandai kembali buruknya penampilan Spanyol di Piala Dunia. Pada edisi 2018, mereka juga harus tersingkir di babak 16 besar setelah kalah adu penalti melawan Rusia, 3-4. Sementara itu Maroko justru mencetak sejarah di Piala Dunia 2022 karena untuk kali pertama melaju hingga perempat final.
Sumber: Daily Mail