5 Fakta Tentang Lamine Yamal, The Next Messi dari Akademi Barcelona
FOOTBALL265.COM - Nama Lamine Yamal memang belum dikenal luas. Tetapi, dia adalah prospek jangka panjang dari Barcelona ke depannya.
Yamal merupakan bintang akademi Barcelona. Di usianya yang baru 15 tahun, kemampuannya sudah menarik perhatian dari pejabat tinggi di Camp Nou.
Maka dari itu, Yamal bisa disiapkan untuk menuju tim utama Barcelona di kemudian hari dan mengikuti jejak para seniornya.
Berikut lima hal yang perlu diketahui tentang Lamine Yamal.
Karier Profesional
Lahir di Katalunya, Spanyol, Yamal diambil alih oleh akademi Barcelona sebelum ulang tahunnya yang kelima dan telah mengejutkan setiap pelatih yang pernah bekerja dengannya.
Yamal yang kini berusia 15 tahun adalah bagian dari skuad Barcelona U-19 dan baru-baru ini menjadi pemain termuda klub dalam sejarah UEFA Youth League.
Xavi, selaku pelatih tim utama Barcelona, mulai tertarik dengannya dan bisa saja menjadikan Yamal sebagai pemain termuda dalam sejarah tim utama Barcelona.
Dengan begitu, Yamal akan memecahkan rekor yang sebelumnya dicetak Ansu Fati. Tetapi, usia Yamal belum memenuhi syarat untuk menandatangani kontrak senior Barcelona.
1. Karier Internasional
Lamine Yamal bisa mewakili Timnas Spanyol dari level U-15 hingga U-19. Tetapi, dia belum melakukan debut seniornya.
Yamal juga bisa saja membela Timnas Maroko karena ayahnya merupakan warga Maroko. Tetapi, pihak Maroko belum memutuskan apakah sang pemain akan benar-benar direkrut.
"Semua orang berbicara tentangnya dan bertanya apakah kami akan 'mencurinya' dari Spanyol," kata Rabie Takassa, pencari bakat tim nasional Maroko, kepada Cadena SER.
"Tekniknya, visi permainannya, matanya untuk mencetak gol, dia adalah salah satu pemain sayap terbaik yang pernah saya lihat dalam hidup di sepak bola akademi,"
"Barcelona memiliki berlian di akademi mereka. Tetapi, dia adalah pemain internasional Spanyol di level muda dan kami menghormatinya. Kami tidak akan memaksa siapa pun."
Gaya Bermain
Yamal adalah seorang pemain sayap kanan berkaki kiri. Tetapi, dia banyak menghabiskan waktunya sebagai striker sebelum pindah ke peran yang lebih luas.
Dia mengaku bahwa dia nyaman bermain di posisi apa saja di lini depan, tetapi dirinya lebih berkembang dan maksimal di sisi kanan.
2. Kekuatan dan Kelemahan
Yamal bukan hanya dribbler yang mahir, tetapi juga finisher menarik. Gerakannya serta kemampuan kaki kirinya sangat menjanjikan.
Meski secara teknis dia cukup mengesankan, Yamal tidak memiliki apa-apa untuk ditawarkan dalam pertarungan duel satu lawan satu.
Usianya yang baru 15 tahun memang cukup membatasi fisiknya. Dia masih butuh waktu untuk mengembangkan massa ototnya.
Kontraknya di Barcelona
Barcelona sangat menantikan ulang tahunnya ke-16 pada 13 Juli 2023 mendatang. Hal ini penting untuk mengamankan kontrak profesional masa depannya.
Jika benar, dia bisa pergi jika dirinya mampu, sama seperti yang dilakukan Jamal Musiala lewat kepindahannya dari Chelsea ke Bayern Munchen.
Munchen sendiri juga menjadi salah satu satu tim yang dikaitkan kepindahan Yamal. Tak hanya Munchen, ada pula Liverpool yang siap mengincarnya.
Akan tetapi, Barcelona sepertinya akan menutup kemungkinan tersebut karena pihaknya tampak serius ingin membina Yamal hingga ke tim utama.