Soal Nasib Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Indra Sjafri: Masa di Tangan Saya?
FOOTBALL265.COM - Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri mengatakan akan melakukan evaluasi terkait nasib kelanjutan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Setidaknya keputusan tersebut akan diambil selepas pertemuan dengan Shin Tae-yong.
Indra Sjafri memang akan melakukan evaluasi terkait kinerja pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong pasca gagal di Piala AFF 2022.
Namun terkait evaluasi ini, Indra Sjafri membantah keputusan lanjut atau tidaknya juru formasi asal Korea Selatan itu di tangannya.
Indra mengatakan pihaknya dari departemen teknik bakal berdiskusi dengan Shin Tae-yong perihal kegagalan di Piala AFF 2022. Setelah itu, hasil diskusi bakal diserahkan kepada Komite Eksekutif (Exco) PSSI.
"Masa nasib orang sama saya, nasib orang sama Tuhan dong. Jadi gini, kita akan lakukan evaluasi, kita cari waktu dengan coach Shin kapan bisa," kata Indra Sjafri di GBK Arena, Jakarta, Jumat (13/01/23).
Indra mengatakan sempat ada rencana pertemuan dengan Shin Tae-yong dijadwalkan berbarengan dengan rapat Exco PSSI pada Kamis (12/01/23) malam. Namun memang waktu tidak memungkinkan sehingga evaluasi Shin Tae-yong diundur.
"Kemarin mau barengan sama rapat Exco, tapi pak Sekjen (Yunus Nusi) serahkan ke kami Departemen Teknik untuk diskusi ke Shin apa saja sih yang buat kemarin kita ga berhasil."
"Saya orang teknis paham betul bagaimana susahnya bangun tim yang bagus, memang perlu proses. Tapi setelah kami diskusi nanti evaluasi saya laporkan ke ketum dan Exco dan keputusan nanti terhantung mereka," jelasnya.
Belum diketahui kapan rapat evaluasi bersama Shin Tae-yong digelar. Indra Sjafri menjelaskan Pelatih Shin Tae-yong punya rencana pulang ke Korea Selatan pada 16 Januari 2023.
"Ini kita lagi cari waktu karena coach Shin juga perlu istirahat kalau tidak salah tanggal 16 (Januari) ke Korea. Apakah sebelum ke Korea bisa evaluasi," pungkasnya.
1. Tolak Opsi Pemecatan
Sementara itu, Anggota komite eksekutif (Exco) PSSI, Yoyok Sukawi, dengan tegas menolak opsi pemecatan Shin Tae-yong. Ada banyak hal positif yang sudah dihadirkan di Timnas Indonesia.
Tagar #STYout sempat mewarnai kegagalan Indonesia di Piala AFF 2022. Tagar itu merupakan bentuk kekecewaan suporter tim Garuda setelah Witan Sulaeman dkk. kalah dari Vietnam 0-2.
Kekalahan itu membuat Indonesia gagal memutus rekor tak pernah menjadi juara Piala AFF. Bahkan bila dibandingkan edisi 2020, prestasi Indonesia justru menurun.
Namun, adanya tuntutan agar Shin Tae-yong dipecat dari kursi pelatih Timnas Indonesia ditolak dengan tegas oleh Yoyok Sukawi.
"Sebagai anggota Exco, saya dengan tegas dan menolak kalau coach Shin Tae-yong harus mundur atau dipecat dari posisi pelatih Timnas," kata Yoyok Sukawi, Jumat (13/01/23).
Bos PSIS Semarang ini setuju perlu ada evaluasi atas kegagalan di Piala AFF 2022. Sejauh ini Vietnam masih menjadi tembok penghalang Indonesia meraih prestasi.
Namun, jika evaluasi itu harus berujung dengan pemecatan, Yoyok Sukawi tak setuju.
"Memang harus ada evaluasi, namun evaluasi tidak harus dengan pemecatan atau mundur," tegas Yoyok Sukawi.
Kegagalan di Piala AFF 2022 tentu memberi kekecewaan. Namun, kegagalan pada satu ajang saja tidak bisa menjadi tolok ukur penilaian secara keseluruhan.
"Coach STY sudah banyak melakukan perubahan-perubahan yang berujung positif bagi Timnas," jelas Yoyok Sukawi.