Iwan Bule Tak Maju Lagi Sebagai Ketum PSSI, Nasib Shin Tae-yong Masih Tanda Tanya
FOOTBALL265.COM - Mochamad Iriawan sudah memastikan tidak akan ikut lagi dalam bursa Bakal calon Ketua Umum PSSI.
Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu tidak akan mendaftar dalam perburuan menjadi orang nomor satu di induk sepak bola Indonesia periode 2023-2027.
Kabar kepastian tidak akan ikut dalam pesta demokrasi menuju PSSI 1 memang diutarakan dalam Kongres Tahunan PSSI. Di mana Iriawan tidak akan maju mendaftar sebagai Bakal Calon Ketua Umum PSSI lagi.
"Saya bukan mundur (Dari Ketua Umum PSSI). Tapi saya tidak mencalonkan lagi," ucap Iriawan.
Dengan tidak mencalonkan lagi sebagai Bakal Calon Ketua Umum, tentu kursi Ketua Umum PSSI akan berganti orang selepas Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI pada 16 Februari mendatang.
Dengan bakal mengganti Ketua Umum, tentu nasib pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong menjadi tanda tanya.
Sebab saat Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang 1 Oktober lalu, Shin Tae-yong sempat mengisyaratkan mundur bila Iriawan mundur.
1. Kontrak Shin Tae-yong
Memang saat Tragedi Stadion Kanjuruhan gelombang meminta Mochamad Iriawan mundur dari Ketua Umum PSSI sangat besar. Namun memang hingga saat ini Iriawan tidak mundur.
Disinggung soal nasib Shin Tae-yong selepas nanti dirinya tidak menjadi Ketua Umum PSSI, menyerahkan semuanya kepada Shin Tae-yong.
"Kontrak dia (Shin Tae-yong) habis 2023 akhir. Nanti pengurus Ketua Umum yang baru yang akan memutuskan," tukas Iriawan.
Kontrak Shin Tae-yong sendiri akan habis pada Desember 2023. Tentu terkait kelanjutan nasibnya akan berada pada kepengurusan PSSI untuk periode 2023-2027 nanti.
Sebagai informasi bursa Bakal Calon Ketua Umum PSSI masih dibuka hingga hari ini.
Sementara terdapat tiga nama yang mendaftarkan diri sebagai Bakal Calon Ketua Umum PSSI. Yakni La Nyalla Mattalitti, Erick Thohir dan Doni Setiabudi.