Tidak Puas Dengan Performa De Ketelaere, AC Milan Angkut Playmaker Belia Belgia Lain Januari Ini!
FOOTBALL265.COM - AC Milan memang belum belanja pemain baru di bursa transfer musim dingin 2023 namun sang raksasa Liga Italia (Serie A) tengah menggodok deal untuk Mika Godts.
Nama Godts memang masih sangat asing namun ia diprediksi bisa menjadi bintang besar di masa depan.
Usianya baru 17 tahun dan merupakan penggawa Jong Genk yang merupajan kesebelasan cadangan rakasasa Belgia, KRC Genk.
Jong Genk berkompetisi di kasta kedua Belgia yakni Challenger Pro League dan stastik Godts sangat menjanjikan.
Meski klubnya saat ini nyaris menyentuh dasar klasemen karena hanya menempati posisi 11 dari 12 klub, namun catatan individu sang wonderkid menunjukkan adanya bakat besar.
Mika Godts tercatat memainkan semua 17 pertandingan Jong Genk dan sudah mengemas enam gol dan satu assist.
Pantas apabila De Telegraaf, media dari Belanda, mengklaim jika tidak hanya AC Milan saja yang menginginkan jasa pemain Belgia U-17 tersebut.
Ada juga Borussia Dortmund dan Ajax Amsterdam yang sudah menanti. Bahkan sejumlah klub dari Liga Inggris juga sepertinya siap melakukan pendekatan.
Masih dari De Telegraaf, AC Milan akan mencoba untuk mendatangkan Godts ke Liga Italia pada bursa transfer terkini dengan kekhawatiran tidak bisa bersaing dengan klub lain apabila menunggu terlalu lama.
Akan berakhirnya kontrak Godts dengan Genk pada Juni 2023 mendatang semakin membuat sang wonderkid menjadi sasaran empuk karema harganya akan kian menurun sebelum akhirnya berstatus free agent.
1. Masih Menunggu De Ketelaere
Kedatangan Mika Godts diharapkan akan membuat AC Milan semakin punya banyak opsi belia berkualitas di lini tengah dan depan.
Sang remaja menunjukkan potensi sebagai pemain versatile dengan kemampuan mengisi pos sayap kiri dan gelandang serang sama baiknya.
Hanya saja I Rossoneri patut waspada untuk merekrut pemain muda dari Belgia karena saat ini mereka masih mengevaluasi performa Charles De Ketelaere.
De Ketelaere ditarik dari Club Brugge seharga 32 juta Euro pada bursa transfer musim panas 2022 lalu namun hingga kini belum bisa menunjukkan tajinya di Liga Italia.
Di kompetisi tersebut sang gelandang serang sudah dipercaya bermain 15 kali dengan lima diantaranya sebagai starter namun baru ada satu gol yang ia kemas.
Padahal di musim terakhirnya sebelum mendarat di San Siro statistik De Ketelaere sangatlah luar biasa dengan 18 gol dan 10 assist dari 49 penampilan untuk Brugge.
Kini De Ketelaere menjadi magnet kritik. Tidak cuma fans AC Milan saja yang memberikan komentar negatif pada permainannya namun sampai pelatih legendaris Merah-Hitam, Arrigo Sacchi.
Sebenarna bukan hanya Charles De Ketelaere saja yang dianggap pembelian gagal oleh AC Milan musim ini karena masih ada Yacine Adli yang juga minim menit bermain.
Begitu pula Malick Thiaw dan Aster Vranckx. Begitu banyak talenta belia yang ditimbun oleh manajemen untuk diasuh Stefano Pioli namun belum memberikan hasil signifikan.
Maka dari itu AC Milan perlu berhati-hati dalam proses pembelian Mika Godts di bursa transfer musim dingin. Liga Italia bukan kompetisi mudah terutama bagi remaja 17 tahun yang bahkan belum mendapat debut bersama tim senior Genk.
Sumber: De Telegraaf