3 Fakta Mencengangkan Giannis Konstantelias, Gelandang Belia Yunani yang Diincar AC Milan
INDOSPORT. COM - Giannis Konstantelias, gelandang belia asal Yunani ini belakangan santer diberitakan sedang didekati salah satu klub Liga Italia, AC Milan.
Melansir laporan The Cult of Calcio, petinggi AC Milan, Paolo Maldini, dikabarkan mulai intens memantau perkembangan pemain berusia 19 tahun tersebut.
Maldini bahkan juga sudah menghubungi langsung pelatih dari klub Liga Yunani tempat Konstantelias sekarang berkarier, yakni PAOK.
Melalui Maldini, Rossoneri menyampaikan niat dan kesediaan untuk mengangkut Konstantelias ke San Siro pada bursa transfer musim panas 2023 mendatang.
Manajemen Milan disebut-sebut telah menyiapkan dana senilai 10 juta euro demi mewujudkan niat merekrut Konstantelias musim depan.
Langkah mendekati Konstantelias ternyata bukan sekedar upaya menambah amunisi pemain muda yang bisa menjadi investasi jangka panjang klub.
Milan turut memiliki tujuan terselubung dalam rangka mengantisipasi kepergian gelandang serang andalan mereka, Brahim Diaz.
Keberadaan Brahim Diaz di skuat Milan saat ini memang masih berstatus pemain pinjaman dari klub Liga Spanyol, Real Madrid.
Kontrak peminjaman Diaz diketahui bakal berakhir 30 Juni 2023 mendatang, dan manajemen Milan tak punya cukup uang buat mempermanenkannya.
INDOSPORT lantas coba merangkum deretan fakta penting tentang Giannis Konstantelias, gelandang belia Yunani yang diincar AC Milan.
1. Posisi Bermain
Sudah disebutkan sebelumnya bahwa Giannis Konstantelias kelak ingin dijadikan AC Milan sebagai calon pengganti Brahim Diaz.
Premis tersebut sekaligus memberi tanda bahwa Konstantelias terbiasa bermain di posisi yang sama seperti Diaz, yakni gelandang serang.
Kualitas Konstantelias ternyata lebih dari itu, sebab ia bukan cuma handal untuk ditempatkan di posisi gelandang serang, tapi juga posisi winger kiri.
Musim ini, perannya di skuat PAOK memang berganti-ganti, kadang main gelandang serang, kadang pula menyisir sisi kiri penyerangan.
Catatan penampilan Konstantelias sendiri bersama PAOK di Liga Yunani musim 2022/23, sejauh ini telah mengemas satu gol dan lima assists dari 18 penampilan.
Sempat Berkarier di Liga Belgia
Rekam jejak karier Konstantelias sebagai pemain muda jebolan akademi sepakbola PAOK, ternyata sempat merasakan pengalaman merantau ke Liga Belgia.
Pengalaman itu terjadi pada periode Januari sampai Juni tahun 2022 lalu, yang mana ia dipinjamkan PAOK ke klub Liga Belgia, KAS Eupen.
Ia menjalani masa peminjaman tersebut dengan situasi yang tidak begitu baik, akibat jarang mendapatkan menit bermain.
Sepanjang kurang lebih setengah musim memperkuat KAS Eupen, Konstantelias tercatat cuma bisa mengemas delapan penampilan saja.
Meski masa peminjamannya tidak berlangsung cemerlang, Konstantelias tetap bisa mengembangkan kemampuan olah bolanya.
Buktinya saja, ia musim ini mendapat kepercayaan lebih untuk bermain memperkuat tim utama PAOK, hingga mencuri perhatian raksasa Liga Italia, AC Milan.
2. Bukan Cuma Diincar AC Milan
AC Milan ternyata bukan satu-satunya klub top Eropa yang maju menyatakan niat untuk membajak Giannis Konstantelias dari PAOK.
Setidaknya ada dua klub yang saat ini menjadi pesaing Rossoneri dalam upaya merekrut Konstantelias, yakni RB Salzburg serta Sevilla.
Peluang lebih besar bahkan disebut-sebut dimiliki oleh Salzburg yang bersedia memberikan uang tawaran penebusan Konstantelias paling tinggi.
Salzburg kabarnya hendak menyodorkan uang senilai 20 juta euro yang kebetulan juga sesuai permintaan manajemen PAOK.
Menanggapi situasi persaingan tersebut, AC Milan tentu harus berusaha ekstra dengan menawarkan dana yang lebih besar, agar Konstantelias bisa berlabuh ke San Siro.