Apa Kabar Driss Fettouhi, Pemain Maroko yang Hampir Bela Timnas Indonesia Karena Paspor Ilegal
FOOTBALL265.COM - Masih ingat dengan Driss Fettouhi? Ya, ia merupakan pemain asal Maroko yang hampir saja membela Timnas Indonesia karena memiliki paspor ilegal.
Driss Fettouhi sempat membuat jagat sepak bola Tanah Air geger pada 2016 silam. Ketika itu, ia mengaku punya paspor Indonesia saat bermain di klub Qatar, Al Kharaitiyat.
Hal ini membuat Timnas Indonesia yang ketika itu di latih oleh Alfred Riedl tertarik memanggil Driss Fettouhi untuk ajang Piala AFF 2016.
Akan tetapi, setelah ditelusuri ternyata paspor sang pemain didapatkan secara ilegal. Ia sengaja mendapatkan dikumen secara ilegal sebagai bekal agar bisa merumput di Asia.
Mengutip dari berbagai sumber, paspor Indonesia Driss didapat Fettouhi pada 2013. Ia mendapatkannya ketika Timnas Maroko ikut ajang Islamic Solidarity Games di Palembang.
Salah seorang pejabat Indonesia kemudian memproses paspor untuk Fettouhi karena ia dianggap bermain impresif di ajang tersebut. Namun faktanya, Fettouhi malah tidak masuk dalam 25 pemain Maroko yang ada di Palembang.
Karena adanya laporan bahwa dia memiliki paspor palsu membuat Al Kharaitiyat SC tidak mau mengambil resiko dan langsung memecatnya.
"Al Kharaitiyat telah menyelesaikan rincian untuk mengontrak secara resmi (Erik Paartalu) menggantikan pemain Maroko-Indonesia, Driss Fettouhi, yang tidak bisa melengkapi dokumen pendukung guna membuktikan kewarganegaraannya," tulis media Al-Sharq.
Sebelum kasus ini, Wanderley Santos Monteiro Junior selaku pemain Al Nasr juga ketahuan punya paspor Indonesia yang didapat dengan cara ilegal.
Namun bagaimana kabar Driss Fettouhi saat ini? Apakah masih aktif bermain sebagai pemain profesional? Berikut INDOSPORT telah merangkumnya:
1. Driss Fettouhi Kini Berkarier di Asia
Setelah dipecat oleh Al Kharaitiyat pada Oktober 2016 silam, Driss Fettouhi ternyata tidak menyerah dan tetap ingin mendapatkan pekerjaan di Asia.
Tidak butuh waktu lama, Driss Fettouhi langsung bergabung ke klub asal Uni Emirate Arab (UEA) yaitu Dibba Al-Fujairah dengan status bebas transfer.
Ia berkarier di Al-Fujairah cukup lama. Gelandang yang kini berusia 33 tahun tersebut dikontrak Dibba Al-Fujairah higga Juli 2019, sebelum akhirnya pindah ke klub Arab Saudi.
Di Arab Saudi, dirinya memperkuat Al-Hazem sejak Juli 2019 hingga Oktober 2020. Penampilan impresifnya di Arab Saudi membuat klub raksasa, Al Al Ahli merekrutnya.
Di Al Ahli, Fettouhi mencatat berhasil mencatatkan 20 pertandingan dan mencetak 2 gol. Yang menarik pada 2021, Fettouhi sempat dipanggil ke Timnas Maroko dan bermain sebanyak tiga laga.
Menurut situs Transfermarkt, kini ia malah kembali berkarier di Qatar. Sang gelandang memperkuat Al-Markhiya SC di kasta tertinggi Liga Qatar 2022-2023.
Meski sudah berusia 33 tahun, Driss Fettouhi selalu menjadi andalan lini tengah Al-Markhiya SC. Musim ini ia telah bermain sebanyak 16 laga di Liga Qatar dengan mencetak lima gol serta dua assist.