Profil Marco Pellegrino, 'Si Cakar Iblis' yang Tinggal Menunggu Debut di AC Milan
FOOTBALL265.COM - Profil Marco Pellegrino, bek baru AC Milan di bursa transfer musim panas yang mendapatkan julukan Si Carak Iblis bisa kalian simak di artikel ini.
Seperti diketahui, klub raksasa Liga Italia (Serie A), AC Milan resmi mendapatkan tanda tangan Marco Pellegrino pada Rabu (23/08/23) lalu.
AC Milan menggaet Marco Pellegrino dari klub Argentina bernama Platense. Ia dibeli dengan mahar 3,5 juta euro plus bonus yang mencapai 2 juta euro.
Rossoneri juga menyertakan klausul 10% hasil penjualan kepada Platense andai di masa depan sang pemain resmi digaet klub lain. Bersama Rossoneri, Marco Pellegrino telah mendapat kontrak berdurasi lima tahun atau sampai 2028 mendatang.
Pemain berusia 21 tahun yang memiliki darah Italia ini juga mengenakan nomor punggung 31 selama memperkuat skuat Rossoneri.
Marco Pellegrino lahir di Buenos Aires, Argentina pada 18 Juli 2002 silam. Ia merupakan pemain binaan asli akademi Platense.
Dilansir dari situs Transfermarkt, ia baru dipromosikan ke skuat utama Platense sejak Januari 2023 lalu. Meski minim pengalaman, namun dirinya merupakan bek potensial yang punya kekuatan bertahan mumpuni di Liga Argentina.
Sepanjang musim 22/23 lalu, pemain kelahiran 18 Juli 2002 ini sudah tamil sebanyak 17 pertandingan buat Platense di kasta teratas Liga Argentina.
Dari semua kesempatan tampil tersebut, tak sekalipun Marco Pellegrino turun dari bangku cadangan alias selalu jadi starter buat Platense.
Hal itu membuktikan betapa besarnya potensi Marco Pellegrino hingga membuat pelatih Platense terus mempercayainya turun sejak awal laga.
Saat tampil memperkuat Platense, kualitas Marco Pellegrino sebagai tembok penghalang serangan lawan sangat terlihat jelas.
Pasalnya Marco Pellegrino mampu melakukan 21 kali intersep sepanjang musim 22/23 atau setidaknya 1,2 kali intersep per laga buat Platense.
Selain itu, Marco Pellegrino juga sukses catatkan 1,8 tackles per game dan menjadikannya sebagai salah satu bek paling agresif di Liga Argentina.
Agresivitas tersebut berhasil membantu Platense raih 7 kali clean sheets musim lalu dan membuat Platense terhindar dari zona degradasi.
Meski postur tubuhnya tidak terlalu tinggi, namun Marco Pellegrino punya tingkat pemahaman taktik yang baik dan membantunya mengantisipasi serangan lawan dengan sempurna.
Terbukti, Marco Pellegrino mampu melakukan 7,5 clearances per game serta hanya 0,7 kali dirinya bisa dilewati pemain lawan.
Dengan kemampuan bertahan yang sempurna tersebut, tak heran jika Marco Pellegrino berhasil menarik perhatian AC Milan dan langsung memboyongnya pada musim panas ini.
1. Mendapatkan Julukan 'Si Cakar Iblis'
Belum menjalani debut bersama AC Milan, Marco Pellegrino malah sudah mendapatkan julukan yakni Si Cakar Iblis.
Julukan itu dilontarkan oleh jurnalis ternama Italia yaitu Carlo Pellegatti. Ia mengaku terkesima melihat penampilan sang bek meski hanya dalam sesi latihan.
"Kami punya Marco Pellegrino, yang mereka sebut sangat, sangat, sangat kokoh. Sangat kokoh. Saya beri gambaran begini," buka Pellegatti.
"Karena ‘garra’ bermakna ‘cakar’, saya menjulukinya: ‘Si Cakar Iblis’,” gumam Pellegatti sebagaimana dilansir dari Sempre Milan.
Patut dipantau kapan Stefano Pioli berani menurunkan Marco Pellegrino entah sebagai starter atau pemain pengganti AC Milan nanti.
Walaupun demikian, AC Milan mungkin saja tetap membutuhkan bek baru yang lebih berpengalaman karena tentu tiak bisa mengandalkan Marco Pellegrino saja.
Hal ini tak lepas dari minimnya stok bek tengah Rossoneri saat ini yang kiranya hanya memiliki Fikayo Tomori, Malick Thiaw, dan Pierre Kalulu yang bisa diandalkan.
Simon Kjaer sendiri sudah dimakan usia sehingga pria asal Denmark tersebut jelas sudah tak bisa menembus starting XI AC Milan lagi.
Belum lagi apabila Tim Merah Hitam krisis di bek kanan, seperti musim lalu, yang mana Davide Calabria sempat diterpa cedera, sedangkan Alessandro Florenzi kurang bisa diandalkan.
Alhasil, Stefano Pioli lebih banyak memasang Pierre Kalulu sebagai bek kanan sehingga stok bek tengah Rossoneri tentu bakal jadi berkurang.
Namun, jika Marco Pellegrino bisa langsung nyetel dan malah menjadi pilihan utama Pioli untuk menjaga lini pertahan, tentu saja hal itu merupakan kabar baik bagi Rossoneri.
Dengan demikian, AC Milan punya kedalaman skuad yang bagus dengan tak hanya mengandalkan Fikayo Tomori, Pierre Kalulu, dan Malick Thiaw saja.