x

Teror 11 September untuk Glazer yang Tak Kunjung Jual Man United ke Sheikh Jassim

Jumat, 8 September 2023 17:13 WIB
Penulis: Stefan Ariel Kristanto | Editor: Indra Citra Sena
Sheikh Jassim bin Hamad Al Thani, Bankir asal Qatar calon pemilik Manchester United. (Foto: Instagram@unitedsatu.id)

FOOTBALL265.COM - Beredar ancaman teror 11 September untuk keluarga Glazer yang tak kunjung menjual klub Liga Inggris (Premier League), Manchester United, kepada konglomerat asal Qatar, Sheikh Jassim.

Penjualan Manchester United saat ini masih menyisakan tanda tanya besar sejak keluarga Glazer menaruh klub di pasar sejak November lalu.

Baca Juga

Akan tetapi, saga akuisisi Man United tampaknya akan segera berakhir yang mana keluarga Glazer dikabarkan tidak jadi menjual Setan Merah.

90min melaporkan bahwa Raine Group, yang bertanggung jawab menangani akuisisi atas nama Glazer sudah menetapkan tenggat waktu penjualan klub pada November yang membuatnya tampak semena-mena.

Terlebih, keluarga Glazer belakangan mematok harga jual Manchester United senilai 10 miliar pound (sekitar Rp192,5 triliun).

Nominal jauh lebih tinggi dari yang diklaim beberapa sumber sebelumnya, yakni 6 miliar pound, di mana Sheikh Jassim merupakan sosok terdepan dalam mengakuisisi klub.

Baca Juga

Namun, pemilik klub dipahami memandang sang peraih 20 gelar Liga Inggris itu, seperti klub NFL, Dallas Cowboys, yang dijual sekitar 7,7 miliar pound, sehingga Glazer menaikkan harga jual Man United.

Dikarenakan tak seorang pun calon pembeli yang mampu membayar 10 miliar pound, keluarga Glazer lantas menunda penjualan Manchester United sampai 2025.

Maka dari itu, muncul teror 11 September untuk Glazer yang tak kunjung menjual Manchester United ke Sheikh Jassim.

Baca Juga

1. Glazer Dinanti Teror 11 September

Markas Manchester United, Old Trafford.

Akun X (Twitter) The 1958 telah mengisyaratkan kapan protes berikutnya terhadap kepemilikian Manchester United oleh keluarga Glazer akan diumumkan.

“Kami menyebutkan di space terakhir kami bahwa kami menghadapi masalah dan hambatan dengan merencanakan aksi duduk (setelah laga Nottingham Forest),” tutur The 1958 melalui X.

Baca Juga

Sehingga, The 1958 siap memberikan teror kepada keluarga Glazer yang tak mau menjual Setan Merah ke Keluarga Glazer pada 11 September.

“Kami akan selalu mencari solusi untuk masalah tersebut. Kami berkembang, berevolusi, dan lebih teroganisir lagi,” lanjutnya.

“Segera hadir pada 11 September,” sambungnya diikuti dengan emoji mata melirik yang tampaknya menunjukkan kapan aksi berikutnya itu diumumkan.

Batal dijualnya Man United oleh keluarga Glazer ini tentu saja membuat Setan Merah geram karena pemilik asal Amerika Serikat itu menghambat perkembangan klub.

Baca Juga

Bagaimana tidak? Sejak diambil alih Glazer pada 2005 lalu, fasilitas klub di Man United tak banyak berkembang karena minimnya investasi.

Hal itu juga sempat dikritik habis-habisan oleh Cristiano Ronaldo dalam wawancara kontroversialnya bersama Piers Morgan bahwa fasilitas klub tak jauh berubah sejak dirinya hengkang pada 2009 silam.

Sheikh Jassim juga berminat untuk meningkatkan fasilitas Manchester United jika taipan asal Qatar itu sukses mengakuisisi klub.

Selain itu, Glazer juga menghambat upaya Sheikh Jassim yang ingin menghapus utang Manchester United sehingga Setan Merah bisa lebih bebas belanja pemain baru.

Maka dari itu, banyak fans Manchester United tak senang dengan tabiat Glazer yang batal menjual klub sehingga muncul teror 11 September.

Baca Juga
Manchester UnitedLiga InggrisSheikh JassimKeluarga Glazer

Berita Terkini