Tak Kunjung Tampil Moncer, Apa yang Salah dengan Mykhailo Mudryk di Chelsea?
FOOTBALL265.COM – Nama wonderkid Ukraina, Mykhailo Mudryk menjadi sorotan karena tak kunjung moncer sejak bergabung klub Liga Inggris (Premier League), Chelsea. Apa penyebabnya?
Mykhailo Mudryk menjadi sorotan terus menerus seiring penampilannya yang buruk sepanjang tahun 2023 ini, setelah bergabung Chelsea pada awal tahun ini.
Sejak didatangkan dengan harga 70 juta euro pada Januari 2023 lalu, pemain berusia 22 tahun ini urung tampil apik bagi Chelsea.
Tak hanya tampil buruk bagi Chelsea, penampilan buruk itu juga berlanjut ke tim nasional saat dirinya membela Ukraina di Kualifikasi Euro 2024.
Terbaru, ia mendapat chants-chants berupa ejekan dari pendukung Inggris yang menyebut Mudryk sebagai pesepak bola yang buruk.
Bahkan, belakangan media terus menyoroti Mudryk yang dianggap sebagai investasi bodong Chelsea dan pemilik barunya, Konsorsium Todd Boehly.
Sorotan negatif ke arah eks Shakhtar Donetsk itu berlanjut dengan beredarnya rumor bahwa Chelsea telah kehabisan kesabaran terhadapnya.
Dilaporkan klub berjuluk The Blues itu akan melepasnya pada Januari 2024 mendatang jika tak kunjung tampil apik dalam empat bulan ke depan.
Kondisi ini pun menjadi nasib sial bagi Mudryk yang sempat mengguncang Eropa berkat penampilannya bersama Shakhtar Donetsk.
Berkat penampilan dan talentanya itu, Chelsea berani menyaingi Arsenal yang ingin menebusnya dengan harapan Mudryk bisa menjadi seperti apa yang ditakdirkan untuknya.
Tapi apa daya, sembilan bulan sejak kepindahannya, Mudryk urung tampil maksimal bagi Chelsea di segala ajang yang diikutinya.
Lantas apa penyebab Mykhailo Mudryk sulit memenuhi takdirnya sebagai salah satu winger jempolan usai bergabung Chelsea dengan harga 70 juta euro?
1. Penyebab Mudryk Melempem di Chelsea
Sorotan negatif yang didapatnya sempat coba ditutup oleh Mykhailo Mudryk dengan komentarnya. Ia mengambil contoh Vinicius Jr yang sempat melempem, sebelum akhirnya bersinar di Real Madrid.
“Level saya? Lihat Vinicius Jr di musim perdananya di Real Madrid dan lihat dia sekarang,” ujar Mudryk menjawab keraguan yang terus menerpanya.
“Para pemain membutuhkan waktu untuk menunjukkan levelnya setelah hijrah dari negara satu ke negara lainnya,” tegas Mudryk dilansir dari Tribuna.
Tak ada yang salah dengan pernyataan Mudryk itu. Memang benar setiap pemain membutuhkan waktu untuk menunjukkan levelnya.
Tapi Mudryk lupa bahwa Vinicius Jr mendapatkan waktunya dengan konsisten bermain, berbeda dengan dirinya yang justru jarang tampil bagi Chelsea.
Sebuah fakta mencengangkan terungkap sejak bergabungnya Mudryk ke Chelsea pada Januari 2023 lalu, di mana ia tercatat hanya tampil sebanyak 973 menit dari total 2070 menit yang bisa ia mainkan.
Jika dibedah lebih jauh, dari 973 menit itu, Mudryk hanya sekali bermain penuh selama 90 menit. Sisanya, ia hanya 8 kali menjadi starter tanpa pernah bermain penuh selama 90 menit.
Sedangkan dari 23 pertandingan atau total 2070 menit bermain, Mudryk 13 kali menjadi pengganti dengan masuk di babak kedua saat Chelsea tengah imbang atau tengah tertinggal.
Melihat fakta ini, bisa dikatakan penyebab melempemnya Mudryk adalah kesalahan Chelsea sendiri beserta para pelatih di era bintang Ukraina itu, yakni Graham Potter, Frank Lampard, dan Mauricio Pochettino.
Terlebih, Mudryk yang baru berusia 22 tahun, banyak bermain saat timnya tertinggal, yang membuat dirinya terbebani dengan misi meraih kemenangan dan kian tergerus mentalnya.
Di sisi lain, usia Mudryk saat ini adalah usia di mana pemain harus mendapat menit bermain mumpuni untuk menambah kepercayaan dirinya di atas lapangan, hal yang memang harus dilakukan jika ingin melihat performa sang pemain.
Apalagi jika melihat fakta bahwa sebelum bergabung Chelsea, Mudryk belum punya banyak pengalaman dengan baru bermain 49 kali di level profesional.